Part 12 Sakit?

303 68 2
                                    

Selamat membaca💕

"Apa yang aku lupakan?"

🌻🌻


Sebuah mobil berhenti tepat disebuah halaman rumah bernuansa hijau.Rumah minimalis berlantai 2 disebuah komplek perumahan yang asri.

"Bos,kayanya ini rumahnya."

"Sepertinya aku nggak asing dengan rumah ini."katanya.

"Yasudah turun,ambil semua barang bawaan ku."

Tok tok tok

"Kenapa mengetuk pintu,itu kan ada bel."

"Suka-suka sayalah bos."sahutnya.

"Ck,dasar!..mau potong gaji?"

Cklek

Pintu terbuka,sosok perempuan yang tidak lain adalah mamahnya Dita membuka pintu lalu tersenyum manis ketika melihat siapa yang datang.

"Yaampun kamu Aksa..yaampun nak kamu sudah besar."ungkap Fita lalu tanpa aba-aba memeluk tamu nya.

"Tante Fita?"tanya Aksa sedikit ragu.

Fita melonggarkan pelukannya."Iya,masa kamu lupa."

"Oh,pantes Aksa sedikit tidak asing sama suasana disini."kata Aksa tersenyum sopan.

"Yaudah masuk sini..yaampun Tante nggak nyangka kamu udah segede ini."ucap mamah Dita antusias.

Langkah Aksa terhenti tepat diruang keluarga rumah tersebut ketika melihat sebuah foto besar terpampang di dinding.

"Itu anak Tante.."

"Apa?!"

✨✨

Dita berjalan tertatih keluar dari rumah sakit.Namun langkahnya terhenti dikala sebuah ambulans berhenti tepat dihadapannya.Seseorang diturunkan dari belakang mobil tersebut.

"Bukankah itu Lita..ada apa dengannya?"ucap Dita lalu mencoba mencari tau apakah penglihatannya benar.Ia berjalan maju mendekati para petugas rumah sakit.

"Astaga..ada apa dengan dia?"

"Permisi..apa yang terjadi dengan dia?"tanya Dita pada seorang petugas medis yang mendorong brankar tersebut.

"Dia melakukan percobaan bunuh diri..untung saja berhasil terselamatkan.."

"Bunuh diri?"gumam Dita ketika petugas tersebut mulai menjauhi dirinya.

"Hish,kepalaku makin pusing.."gumam Dita lalu meraih ponselnya dari dalam tas.

"Hallo Lin?"

"Bisa jemput aku di rumah sakit?..hah? Nggak..bukan nanti aku jelasin pas udah disini."

"Makasih Lin."ujar Dita lalu mematikan ponselnya lebih memilih duduk di bangku panjang dekat pintu keluar.

Dita duduk termangu,tangannya menyangga kepalanya.Pikirannya masih tertuju pada apa yang tadi didengarnya.

"Perempuan itu bunuh diri?..apa karena kak Leon meninggalkannya?"

"Dita?"panggil seseorang membuat Dita sontak mendongak lalu tersenyum.

"Dita,kamu nggak papa?..kenapa bisa disini?"

"Ssstt,bisa nggak..diem dulu..lemes nih."keluh Dita,sahabatnya ini cerewet sekali.

"Yaelah..perasaan tadi nggak kenapa-napa kok jadi gini."

✨✨

"Dita yaampun,kamu kemana aja coba..mamah nungguin tau nggak--"

 𝙉𝙤𝙬 𝙔𝙤𝙪 𝙇𝙤𝙫𝙚 𝙈𝙚? (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang