33

617 45 2
                                    

Di suatu tempat

"Ugh? Aku dimana?"

"Kau sudah bangun rupanya.."

"Siapa kau? Kenapa kau membawaku kemari"- Chifuyu

"Aku adalah kisaki tetta, dan tujuan ku adalah untuk menyenangkan mu"

"Huh? Tidak! Jangan mendekati ku!"

"Kenapa? Bukankah kau menyukainya? Kau suka bermain dengan baji Keisuke mu itu. Lalu kenapa tidak Meu bersamaku? Kemarilah.. tidak usah takut"

"Jangan!!"

"Heyy kisaki!" Ucap baji yang segera datang

"Huh? Cepat sekali datangnya.. padahal aku belum bermain"

"Diam kau-" ucapan baji terpotong

"Jika kau bergerak, maka pisau ini akan mengenai lehermu"

"Tidak!! Kumohon jangan! Aku mohon!" Chifuyu telah histeris melihat kondisi baji yang seperti itu

Baji hanya terdiam, ia pun mengangkat tangannya, menandakan menyerah

"Hehe, bagus" ucap pria itu sambil melepaskan pisaunya dari leher baji

Saat baji merasa belakang nya lemah, ia pun langsung dengan sigap menangkap pria itu dan langsung membanting nya

"Huh?" Chifuyu melihat kearah belakang dengan berbinar

"Ada ap-" ucapan kisaki terpotong akibat baji yang sudah berada di belakangnya tanpa sepengetahuan nya

"Kau tidak bisa menyentuh istriku tanpa seizin ku!"

"Apa? Han-huh?" Kisaki sudah melihat hanma, partner nya tergeletak

"Dasar kau!" Baji langsung memukul wajah kisaki dengan keras, membuat Chifuyu yang melihat itu terkaget

Bugh

Kisaki terpental akibat pukulan baji yang terlalu keras

Baji mendekati Chifuyu dan membuka ikatan yang berada di tubuh Chifuyu

"Kau tidak apa-apa?" Ucap baji sambil memegang wajah Chifuyu dengan lembut

"B-baji-san!!!! Aku takut!"

"Maafkan aku Chifuyu! Harusnya aku tidak meninggalkan mu sendiri" baji memeluk Chifuyu, dan Chifuyu menangis di dekapan baji

'aku harus lebih hati-hati mulai sekarang' batin baji

**********

"Baji-sama! Bagaimana keadaan Chifuyu-sama?" Ucap suster yang menangani Chifuyu

"Saya disini suster" ucap Chifuyu sembari keluar dari mobil

"Chifuyu-sama!!!! Maafkan aku tidak menjaga mu dengan baik!! Aku terlalu sibuk sehingga tidak menjagamu!! Kumohon maafkan aku!! Aku mohon... Aku masih ingin menangani mu!! Aku tidak ingin di pecat!! Kumohon!! Chifuyu-sama!!!" Ucap suster itu sembari menangis histeris

"Ehh? Suster. Tenanglah.. aku tidak apa-apa" ucap Chifuyu dengan senyuman nya

"AAAAAAAAAA Chifuyu-sama!!! Kau masih bisa tersenyum meski telah melewati hal ini!!! Aku salut sekali!! Jangan tersenyum seperti itu padaku!! Kau terlalu manis!! Jangan membuat diriku diabetes!!" Ucap suster itu tanpa henti membuat Chifuyu, baji, kakak baji tertawa pelan

"Tenanglah.. aku benar-benar tidak apa-apa.." ucap Chifuyu

"Benar, dia tidak apa-apa, baji sudah menyelamatkan nya"- kakak baji

"Kalau begitu. Sebagai permohonan maaf ku, aku ingin mengundang kalian ke rumah ku untuk makan malam. Tapi rumahku tidak sebagus rumah baji-sama"

"Benarkah? Kami tidak keberatan" ucap kakak baji dan di iyakan oleh baji, dan Chifuyu




Halo semua.. maaf ya, author lama up nya, nah author juga udh mulai kehilangan ide untuk ngelanjutin ini

Jadi ini cerita mending di lanjutin atau gk ya?

Krn cerita ini juga udh lewat dari ekspektasi author

Jadi gimana pendapat kalian?

Mafia yang Lembut [ kokonui ] 𝔼ℕ𝔻Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang