P U S P A & A N D R A
R O M A N T I S N O V E L
lusiangelina
A D U L T S T O R Y
__________________________________
C A T A T A N:
JANGAN LUPA MEMBERI VOTE & KOMENTAR KALIAN.
___________________________________________Wanita paruh baya itu menyenggol lengan sesosok pria paruh baya yang umurnya 10 tahun di bawahnya. Jelas-jelas ia tengah menegur sang adik kandungnya itu-Dipto agar tidak hanya diam saja .
" Buat apa kamu datang kemari? Puspa sudah kembali ke Jakarta tadi pagi! " Kata Dipto dengan suara kesalnya, rasa-rasanya dia ingin menembak kepala pria muda ini yang tak tahu malu menjumpainya.
" Saya datang kemari untuk menemui Ayah-"
" Jangan panggil aku Ayah! Kau dan keluarga sialan mu itu tidak pantas menjadi bagian keluarga ku!"
" Dipto! " Suara lembut sang kakak Arumi membuat Dipto menghela nafas dengan kasar. Ia tahu Andra tak sepenuhnya salah, tapi mengapa rasanya hatinya masih tidak terima?
" Maafkan saya..."
" Saya tahu saya sangat bersalah, niat saya baik untuk datang kemari. Ayah...Maafkan saya, maafkan keluarga saya. Andaikan saja saya tahu semuanya dari awal, mungkin saya tidak akan menyakiti Puspa dan anak kandung saya sendiri. " Dengan sepenuh hatinya, Andra menatap memohon pada Dipto. Andra tahu Puspa akan kembali ke Jakarta, tapi dia tidak tahu akan secepat ini istrinya itu kembali tanpa memberitahunya.
Andra pun tersadar, Puspa tak akan semudah itu mau memaafkannya.
" Opo Puspa ngerti yen sampeyan bakal teka mrene?" Proto-Pakdhe Puspa bertanya pada Andra, hal itu membuat wanita paruh baya-istrinya yang duduk diantaranya dan Dipto menoleh padanya, lalu menepuk bahanya pelan.
" Kang Mas, dheweke ora ngerti basa jowo " Bisik Rumi membuat Proto mengangguk mengerti, hal itu tak jauh dari pengamatan Andra. Kedua sepasang suami-istri paruh baya itu terlihat begitu saling mencintai dan saling mengerti satu sama lain. Membuat Andra iri.
" Nak, Apa Puspa tahu kamu datang kemari? " Tanya Proto kedua kali, kali ini dengan bahasa yang Andra mengerti.
" Tidak Pakdhe. "
Dipto masih jelas-jelas menatapinya tak senang. Tapi tidak membuat Andra gentar, karena niatnya sudah kokoh untuk menyelesaikan semua permasalahan ini, tidak ada yang boleh menentangnya, baik itu ibu kandungnya sendiri.
" Setelah ini apa rencana mu? Apakah kamu dengan Puspa sudah berdiskusi untuk tetap bersama apa memilih berpisah-"
" Dek Ayu! " Proto merasa pertanyaan istrinya cukup privasi. Dia tak ingin Rumi ikut campur, biarlah Andra dan Puspa yang menyelesaikan akan bagaimana akhir rumah tangga mereka. Karena hanya kedua orang itu yang dapat memilih.
" Bukdhe, Aku datang kemari selain meminta maaf aku juga meminta untuk diberikan restu. Ayah, Pakhde, Bukdhe restui kami, agar kami kembali membangun rumah tangga yang sesungguhnya. "
Kali ini tatapan Rumi beralih pada Dipto. Adik nya itu masih diam seribu bahasa. Dipto yang merasa belum terima dia beranjak berdiri dan katanya " Berbicaralah baik-baik pada Puspa, Andra. Jika memang pada akhirnya kalian memilih bersama, Aku harap itu yang terbaik. " Setelah itu Dipto pergi dari sana.
oOo
" Mbak sudah yakin mau pisah? "
" Hmm..."
![](https://img.wattpad.com/cover/220503059-288-k432304.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
PUSPA & ANDRA, I'm (Not) The One || SUDAH TAMAT
RomansaPuspa korban pemerkosaan Bos nya sendiri. Namun, gadis itu hanya diam tak memberitahukan kejadian itu kepada siapapun termasuk keluarganya sendiri. Diamnya Puspa selama 2 bulan lebih membuahkan hasil, dia telah hamil dan membuat keluarga nya marah b...