Double Update.
Happy Reading.
Terbangun saat merasakan pelukan, Carla berusaha mengumpulkan kesadarannya. Mengubah posisi tubuhnya, Carla membuka matanya secara perlahan.
"Maaf membuatmu terbangun. Aku sangat merindukanmu, jadi ingin sekali memelukmu," ucap Nico sambil merapikan rambut Carla.
Memeluk Nico, hidung Carla bersentuhan langsung dengan dada Nico yang tidak tertutup apa pun, karena Nico hanya mengenakan boxer.
"Aku juga merindukanmu. Kapan kau sampai?" tanya Carla dengan suara serak sambil menghirup wangi tubuh Nico, karena Nico sepertinya habis mandi.
Nico terkekeh, tangannya mengelus tubuh Carla yang tertutup gaun tidur. Carla pun menikmati elusan Nico dengan mata kembali terpejam.
"Sekitar tiga puluh menit yang lalu," jawab Nico sambil terus mengelus tubuh Carla.
"Hmm...."
Carla hanya bergumam saat merasakan remasan di payudaranya. Teringat sesuatu, Carla mengucapkan kalimat yang membuat Nico sedikit menggeram kesal.
"Aku sedang menstruasi," ucap Carla.
"Shit! Aku sampai lupa dengan siklusmu," umpat Nico.
Terkekeh pelan, Carla membuka matanya, lalu mendongak menatap Nico.
"Blowjob?" tawar Carla.
"Tidak. Aku menginginkan berada di dalam mulut bawahmu, bukan mulut atasmu," tolak Nico.
Tawa Carla terdengar. Nico memang seperti itu saat berbicara, selalu sangat santai. Sedikit bangkit, Carla mencium bibir Nico, langsung dibalas oleh Nico.
Keduanya berciuman dengan ciuman yang lembut. Sampai akhirnya Nico yang menyudahi ciuman itu, karena boxer-nya semakin terasa sesak.
"Sebaiknya kita tidur," ucap Nico.
Carla mengerti maksud Nico hanya tersenyum sebagai balasan.
"Love you," ucap Nico sebelum mencium kening Carla.
"Love you too," balas Carla semakin mengeratkan pelukan.
Nico merapikan selimut, lalu memeluk Carla, setelah itu memejamkan mata.
***
Mendengar suara ketukan pintu, membuat Nico terbangun. Membuka matanya secara perlahan, saat matanya sudah terbuka, Nico melihat jam dinding.
Ternyata sudah jam 6 pagi. Nico beralih melihat Carla yang masih tertidur, perlahan dirinya melepaskan pelukan, karena ketukan pintu terus terdengar, disusul dengan suara Maxi.
Carla terbangun merasakan pergerakan. Berusaha mengumpulkan kesadarannya, Carla perlahan membuka matanya.
"Maxi mengetuk pintu," ucap Nico.
Carla bangun dari posisinya, begitu pun dengan Nico sudah turun dari ranjang. Melihat Nico melangkah menuju pintu, Carla turun dari ranjang, mengambil kimononya yang tergantung di standing hanger di samping nakas.
"Daddy!" seru Maxi saat melihat Nico yang membuka pintu kamar.
"Hi, Boy," sapa Nico sebelum menggendong Maxi.
"Kapan Daddy pulang?" tanya Maxi.
"Semalam," jawab Nico sambil melangkah masuk ke dalam kamar.
Setelah mengikat tali kimononya, Carla menghampiri Nico dan Maxi.
"Anak Mommy sudah mandi?" tanya Carla.
KAMU SEDANG MEMBACA
CRAZY DESIRE [END]
Romance🔞 WARNING 🔞 #Crazy Series 3 Nyatanya, melupakan masa lalu tidaklah mudah. Meski sudah bertahun-tahun lamanya. Sampai muncul keinginan gila untuk merebut kembali perempuan itu dari suaminya. Itulah yang terjadi pada Dario Signorelli. Dario ingin me...