Btw, gimana nih tampilan baru? Setiap chapter udah mulai ada quotes HAHAHA
Fun fact ; Rasya nulis chapter ini, jadi keinget lagu "Are we too young for this? " Rasya rekomendasi pas bagian Dokja and bapaknya setel, yak!
Btw, ada yang kangen sama momen kegoblokan (Name) dkk ora? Yang kangen ayo acungkan tangannya!!
━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━━
Dokja adalah anak pertama dari keluarga Drauve Washington. Keluarga yang di kenal tajir di semuanya, keluarga Drauve Washington di pandang sebagai keluarga yang paling di impi-impikan semua orang.
DokjaDrauve Washington, anak kesayangan nya YurielDrauve Washington. Yuriel lebih menyayangi Dokja dan Yurisien dibandingkan anak bungsunya sendiri, (Name).
Bahkan Yuriel sudah menentukan dengan siapa Yurisien harus menikah. Yurisien hanya terkikik dan berkata bahwa dia akan melakukannya demi sang ibu, berbeda dengan (Name) yang akan melawan perintah sang ibu.
Walaupun cengeng, (Name) adalah tipikal anak pemberontak dan selalu melanggar peraturan sang ibu atau Yuriel. Yuriel tentu saja kesal, saking kesalnya Dokja pernah melihat Yuriel menampar pipi adiknya.
Dokja hampir saja mengadukan hal tersebut ke sang ayah, namun Yuriel langsung membungkam mulut sang anak dengan sebuah ancaman. Dokja terpaksa harus menutup mulut dan matanya.
Meskipun begitu, Dokja selalu membantu (Name) mengobati lukanya dan memberikan alasan kepada sang ibu atau ayah saat menanyakan keadaan (Name).
Yurisien di jodohkan dengan seorang laki-laki dengan rambut merah bernama Karyuel De Murien. Jujur saja, ayah mereka yang memiliki nama Killian Drauve Washington lebih menyayangi (Name). Dokja dan Yurisien lebih di perhatikan oleh Yuriel, dan (Name) terlihat di abaikan oleh Yuriel dan itu membuat Killian kesal.
Karena alasan itulah, Killian lebih memperdulikan anak bungsunya dibandingkan yang lain. Mungkin terdengar egois, namun Killian lebih memperdulikan (Name). Killian mengajarkan banyak hal kepadanya, dan (Name) menyukai hal tersebut.
Lagipula Killian dan Yuriel menikah karena paksaan kedua ortu mereka. Tidak sama sekali mereka menaruh hati satu sama lain, Killian dan Yuriel sudah membicarakan soal penceraian, Yuriel akan membawa Yurisien juga Dokja. Sementara Killian bisa membawa (Name).
Dokja yang saat itu sangat mengagumi sang ayah pun merasa iri dengan adik bungsunya yang lebih mendapatkan perhatian sang ayah. Dimanapun dan kapanpun, sang ayah akan tetap mengutamakan (Name). Tentu saja Dokja muak.