[✔️]the RICH CRAZY

Epiloge

Para gadis masih memperhatikan Gracia yang menangis nangis karna hari ini tepat hari pernikahan nya.

Saat itu, saat Gracia nangis akibat ucapan Edward, tiba tiba Fien melamarnya dengan alasan hadiah agar ia tak menangis lagi.

Pikirnya tidak akan ada pernikahan secepat ini, bahkan Theo dan Lais berencana untuk menikah dua hari setelah hari ini.

"Jangan nangis! Nanti make up lo luntur!" Ucap Quinn kesal.

Suara Quinn sukses membangunkan Lee yang tertidur menyender pada Theo. Kanaya dan Gemma ikut menatap kasihan kearah Quinn dan Gracia yang berada di meja rias. Sedangkan Zoey menatapi kedua kembaran nya malas.

"Tapi gue ngerasa bersalah kalo nikah sama Fien, nanti Edward-"

"Gue ga homo, tolol"

Suara laki laki yang kini di ambang pintu sukses membuat gadis gadis menatap ke arah nya, kecuali Lee yang kembali tertidur karna baru kali ini ia bangun pagi pagi sekali untuk sahabat nya itu.

"Edward? Maafin gue, hiks!" Ucap Gracia lagi membuat Quinn semakin kesal menatap Gracia.

Plak!

Tissue yang berada di tangan nya ditaruh kasar di pipi gadis itu membuat Gracia menatap Quinn dengan wajah memelasnya.

"Ayo nangis lagi, gue cabut bulu mata lo sekalian"

Sukses membuat Gracia diam, Quinn kini menatap Edward yang berada di samping Zoey.

"Fien gimana?"

"Lagi ga tenang karna tau calon bini nya nangis ga berhenti" jawab Edward membuat Gracia terkekeh.

"Sorry"

*~*

"Gimana?"

"Apanya yang gimana?"

"Ck, Gracia gimana? Masih nangis?" Tanya Fien yang sedari tadi masih tidak tenang. Edward benar benar jengah dengan keduanya.

"Lu bisa diem ga Hero?!" Ucap Edward kesal membuat semua mata menatap nya.

"Lu ngapa lagi si ward? Pms mulu, cape gue liat nya" ucap Mark membuat Dean mengangguk.

"Gue aja yang dilangkahin Fien ga ngamuk ngamuk gitu" ucap Lais membuat Edward menatap mereka.

"Lagian, nanya mulu ke gua, lu aja sono liat sendiri, nanya mulu" ucap Edward yang benar benar kesal sampai sampai wajah nya memerah.

"Ututututu~ abang Edward jangan marah lagi dong tayang, tayang~" ucap Dean yang kini mulai menjauh dari Mark dan mendekati Edward.

"Heh, homo, balik, gausah banyak tingkah" ucap Soonyoung membuat Mark tertawa hebat.

"Anjing lo, gue kan ga homo"

Tok
Tok
Tok

Semua mata menatap ke arah pintu. Wanita berpakaian rapih nan anggun, wajah yang sangat mirip dengan anak pertama keluarga Adinero namun sedikit lebih tua, sukses membuat Fien kikuk.

"Y-ya tan?"

"Ayo, ke altar, sebentar lagi acara dimulai. Gracia udah di makeup ulang" ucap nya, ibunda dari calon pengantin wanita.