6. To The Point

400 63 29
                                    

Masih mencermati apa yang dibicarakan kakak tingkatnya tadi padanya. Akhirnya Dahyun tidak bisa tidur di jam normalnya "hah~ senior itu membuatku tidak bisa tidur" raungnya pada bantal yang menutupi wajahnya

Akhirnya Dahyun memutuskan untuk membuka aplikasi berbalas pesan miliknya. Tak lama dari itu sebuah notifikasi dari orang yang membuatnya tak bisa tidur berbunyi

 Tak lama dari itu sebuah notifikasi dari orang yang membuatnya tak bisa tidur berbunyi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Berhubung Sana mengajak Dahyun pergi ke toko buku, fikirnya ini adalah situasi yang pas dimana ia bisa banyak bertanya mengenai pembelajaran di kampus dan buku apa saja yang ia butuhkan nantinya karena ia satu jurusan dengan Sana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Berhubung Sana mengajak Dahyun pergi ke toko buku, fikirnya ini adalah situasi yang pas dimana ia bisa banyak bertanya mengenai pembelajaran di kampus dan buku apa saja yang ia butuhkan nantinya karena ia satu jurusan dengan Sana

"Kebetulan yang sangat pas" ucap Dahyun lalu memilih mematikan ponselnya dan pergi menemui alam mimpinya

.

Dahyun yang tengah bersantai di halaman belakang diganggu oleh kedatangan salah satu penjaga rumahnya "permisi non, diluar ada tamu non"

"Tamu? Temen-temen aku yang biasa kesini ga bi?"

"Bukan non. Saya baru melihatnya pagi ini" Dahyun langsung bangun dari duduknya dan berjalan keluar menemui tamunya

Saat berjalan menuju gerbang rumahnya, ia melihat sebuah mobil putih yang tak asing baginya "pagi Hyun.." sapa Sana saat ia menurunkan kaca jendelanya

"Loh kakak? Kan janjinya jam 10 kak. Ini baru jam 9 loh. Saya juga belum siap-siap loh ini"

Sana turun dari mobilnya dan mengambil posisi di dapan gerbang "kebetulan orang tua aku juga lagi keluar Hyun. Jadi sekalian aja aku langsung kesini"

Tiba-tiba Dahyun membukakan gerbangnya "nunggu di dalam aja yuk kak. Sekalian saya bikinin minum untuk kakak. Kakak udah sarapan belum?"

Pertanyaan terakhir dari Dahyun membuat Sana menarik kedua ujung bibirnya "ternyata kamu orangnya perhatian ya"

"Eh? Maksudnya kak?"

KAMPUSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang