KAMPUS

15. Bakso

Ternyata orang yang memanggilnya adalah kakaknya sendiri. Sebelum kedatangan Dahyun, Nayeon memang sudah berada disitu namun ia membelakangi posisi Dahyun yang sekarang

"Kakak ga salah denger kan dek?"

Masalah seakan datang bertubi-tubi kepadanya. Belum selesai dengan seniornya, ia dihadapkan oleh kenyataan dimana kakaknya mendengar semuanya

"Hyun, jawab kakak" ucap Nayeon dengan nada tegas

"Aku rasa kakak udah dengar semuanya"

"Jadi bener?" Tanya kakaknya sekali lagi

Anggukan kepala yang lemah dari adiknya membuat Nayeon pun duduk disamping adiknya "bisa kakak ketemu sama dia?"

"Ketemu siapa kak?"

"Pacar kamu"

Raut wajah panik tak bisa Dahyun sembunyikan "kakak mau bicara sama dia"

.

Suara ketukan pintu rumahnya membuat Sana membuka pintu dan ia terkejut ketika Dahyun datang dengan membawa kakaknya "Dahyun? Kok kesini ga bilang aku dulu"

"Loh Sana?" Ujar Nayeon yang terkejut melihat Sana

"Nay? Kenapa loe bisa sama Dahyun?" Tanya Sana yang tak kalah kagetnya

Dahyun terpelongo bodoh melihat interaksi mereka "Dahyun adik gue"

"Apa?!" Sana terperanjak kaget

"Jadi loe pacarnya adik gue? Loe yang bikin adik gue termenung sendirian di kafe tadi?"

Dahyun yang sebal karena merasa terabaikan akhirnya angkat bicara "tunggu tunggu. Kenapa kakak bisa kenal Sana?"

"Dia temen satu kelas kakak waktu SMA"

"Apa?!" Kini Dahyun yang kaget

"Bicarain di dalem aja deh" Sana mempersilahkan kakak beradik itu masuk kedalam rumahnya

Sana menyediakan minuman untuk tamunya di dapur dan tinggallah mereka berdua di ruang tamu

Nayeon menyikut adiknya lumayan keras "kenapa kamu ga bilang ke kakak?"

"Bilang apa kak?"

"Bilang kalau pacar kamu itu temen kakak"

"Mana aku tau. Kakak sendiri ga nanya"

Nayeon sebal dengan jawaban adiknya itu "Tapi serius deh Hyun, waktu kita masih sekolah dulu Sana jadi incaran banyak siswa di sekolah kakak"

"Ya terus aku harus gimana kak? Balik ke zaman kakak sekolah dulu lalu aku ajak ribut siswa-siswa yang ganggu pacar aku?"

Sebuah jitakan keras dilayangkan Nayeon ke kepala adiknya "kakak serius"

"Aku juga serius kak"

"Kak aku mau nanya deh. Sewaktu kalian sekolah dulu Sana orangnya gimana?"

Nayeon memandangi aneh ke arah adiknya itu "kamu ga salah?"

"Astaga kak! Aku salah apa lagi? Daritadi aku ga pernah bener dimata kakak"

"Kenapa panggil Sana tanpa sebutan kakak. Dia 2 tahun lebih tua darimu"

Sana datang dengan membawa minuman yang ia buat di kedua tangannya "udah puas gosipin gue? Suara kalian terdengar sampai dapur"

"Biar gue yang jawab pertanyaan loe Nay. Gue sendiri yang meminta kepada adik loe untuk tidak memanggil gue dengan sebutan kakak karena status kami yang memang sedang menjalin hubungan"

Dahyun bangga dengan jawaban dari pacarnya "tuh denger sendiri kan kak?"

"Terus kenapa gue bisa sama adik loe karena gue ngerasain love at first sight dari dia" Sana menjeda ucapannya karena tersenyum kearah kekasihnya