30. Tears

186 25 28
                                    

Semenjak kejadian beberapa hari yang lalu di rumah Sana, Dahyun kini tampak sedikit menjauh dari Sana. Dimulai dari jarangnya ia membalas pesan dari Sana atau bahkan menghindari diri saat dirinya tak sengaja bertemu dengan Sana di kampus

Kejadian itu membuat teman-temannya Dahyun maupun Momo bertanya-tanya ada apa dengan mereka

Seusai kelas, Dahyun kembali ke mode dirinya yang tak suka bertemu dengan orang banyak

"Hyun, woy Hyun loe mau kemana?" Panggil Chaeyoung sembari mengejar Dahyun

Langkah Dahyun terhenti saat Chaeyoung memanggilnya "gue mau pulang"

"Loh kok pulang sih? Kan kita mau kerja kelompok Hyun. Eunwoo sama anak-anak yang lain udah nunggu tuh"

"Gue lagi ga mood aja. Tentuin aja bagian buat gue, nanti gue yang lanjutin dirumah"

Sudah merasa lelah dengan perubahan sikap Dahyun yang tak seperti Chaeyoung kenal akhirnya Chaeyoung pun tak tahan ingin menanyakan kejadian sebenarnya

"Loe kenapa sih Hyun? Apa ini ada hubungannya sama kak Sana?"

Mendengar kata Sana tentu saja Dahyun kembali merasakan sakit hati kembali namun dirinya tidak bisa berbohong kalau dirinya masih sangat mencintai seniornya itu

"Loe putus sama dia?" Tebak Chaeyoung sembarang

Dahyun hanya menggeleng "engga kok gue ga putus. Hanya saja hubungan kami agak merenggang"

Chaeyoung tak percaya dengan yang Dahyun ucapkan. Pasalnya, Dahyun dan Sana adalah dua orang yang saling ketergantungan menurut Chaeyoung

Chaeyoung menepuk bahu Dahyun sambil berkata "are you okay? Gamau cerita Hyun?"

Siapa yang tidak runtuh pertahanannya kala ditanya apakah dirinya baik-baik saja disaat masalah yang dihadapi sungguh berat. Alhasil, mata Dahyun pun berkaca-kaca

"Shit! Loe nangis?!" Panik Chaeyoung

Chaeyoung cepat-cepat mengeluarkan handphone miliknya dan menelfon Eunwoo

📞📞

Ya Chae ada apa?

Kerja kelompoknya dibatalin aja

Loh kenapa? Gue udah ngumpul ini sama temen yang lain

Dahyun sakit. Gue mau anterin dia kerumahnya

Hah? Dahyun sakit? Kenapa-

Belum selesai Eunwoo berbicara telfon langsung dimatikan dan cepat-cepat Dahyun dibawa masuk ke mobilnya

"Rumah loe dimana? Biar gue anterin. Selama hampir satu semester kita temenan, gue ga pernah ngeliat loe nangis gini"

Belum menjawab, tangis Dahyun malah semakin menjadi-jadi "jangan nangis Hyun, gue paling gabisa ngeliat orang nangis"

Chaeyoung menjalankan mobilnya terlebih dahulu membiarkan Dahyun mengeluarkan semua beban yang ia tahan dalam dirinya

"Its okay Hyun.. nangis ga bikin loe terlihat lemah. Keluarin aja Hyun jangan loe tahan"

Selama perjalanan tak ada percakapan antara keduanya. Chaeyoung faham apa yang dirasakan sahabatnya ini

Sesampainya dirumah yang kebetulan Tzuyu sudah pulang sekolah, Tzuyu panik melihat kakaknya masih dalam keadaan mata yang basah akibat menangis

KAMPUSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang