3.9 Di ganggu lagi dong !!!

148 10 2
                                    

Pov Arif

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pov Arif

“ihh… Dhimas kemana sih…??masa beli coklat doang sampe 2 jam…!!!” ucap Arif  sambil sendari tadi bulak balik .

Karena gue sudah badmood, akhirnya gue malah pesan chocolate cheese lewat online,bodoamat Dhimas mau marah atau enggak pun yang penting ia ingin makan berbagai coklat. Setelah memesan fodell, gue pun mencoba menelepon dhimas dan hasilnya nihil gak ada balasan sama sekali.

Ding..dong…

“Fodell…!!”

Kurir Fodell pun datang , gue pun langsung turun ke lantai bawah, langsung menerima makanan yang gua pesan,taklupa langsung membawa ke ruang keluarga meminumnya sambil nonton.

Pov author

Saat Arif selesai meminum chocolate cheese, Dhimas datang dengan membawa sekresek coklat dan  2 buah starbuck .

“lah kok—”ucapan Dhimas terpotong.

“kelamaan…!!” cetus Arif sambil berdiri untuk membuang sampah bekas nya.

“yakan… ngantri by…terus ini gimanan ??”ucap Dhimas.

“hari esok ada kan, atau enggak makan aja sendiri !!” ucap Arif sinis .

Dhimas hanya menelan ludahnya sendiri, karena ia tahu bahwa kesalahannya ya sudah terlanjur Arif dah  marah, salah ia juga malah ngobrol dan nganterin Zhella dulu.

Dikamar…

Arif sedang rebahan sambil memainkan handphonenya, Dhimas pun menghampirinya dan langsung merebahkan dirinya di samping Arif.

“sayang…!!” panggil dhimas.

“heem…!!” balas Arif.

Dhimas pun merebahkan kepalanya di perut Arif sambil ngedusel. “iihh… geli ayy… kamu ngapain sih??” tanya Arif.

“lagi caper…!!!” cetus Dhimas

Arif yang mendengarkannya pun langsung menyimpan handphonenya dan langsung membenarkan posisinya menjadi setengah duduk dambil menyender ke tempat tidurnya.

Arif mengelus ngelus rambut Dhimas dengan penuh kasih sayang, “eumm… ganteng nya Arif mau apa huum??” tanya nya

Dhimas yang mendapatkan elusan pun langsung tersenyum dan memeluk perut nya Arif, “mau nenen kamu …!!” to the point Dhimas.

Blush…

Wajah Arif seketika memerah, “ihh apaan sih kamu mah…”ucapnya malu.

Dhimas tertawa kecil, “hahaha… baper nie yaa” ledek dhimas sambil duduk dari rebahannya.

“ihh udah ihh kamu mah ngebaperin mulu…,”ucap Arif sambil mempout bibirnya.

Chup…
Dhimas mencium bibirnya Arif, yang membuat Arif semakin merona. “eumm manis banget..”

𝐒𝐄𝐂𝐑𝐄𝐓  𝐋𝐎𝐕𝐄 [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang