EPS 20

1.3K 113 6
                                    

Happy Reading Fanfic Sasusaku

.


.


.

Sang sahabat pirang tersenyum setelah menggendong Sarada saat Sakura berizin ketoilet. Sakura mangambil sang anak kembali.

" Apa kau lapar sayang?" Sarada mengangguk, tangan kanan nya menekuk menyentuh milik sang mamah lagi " No, Sarada harus makan ya. Nanti perut mu kembung jika minum terus"

Sakura menggeleng yang mengerti permintaan sang anak yang terus minum asi seharian penuh tanpa henti, tidak dengan Sarada yang cemberut meminta susu kepada sang mamah.

Sasuke yang berada tak jauh dari istri dan anak -anak sedikit mendecik tak mengerti kenapa anak - anak menyukai hal tersebut.

" Se'enak apa susunya." Cetus Sasuke.

Naruto sang sahabat yang mendengarnya langsung menutup telinga, meski wajahnya nampak memerah hanya karna ucapan Sasuke yang cukup.

" Menyebalkan, dattebayo."

***

Jemari Sasuke berjinjit di atas meja menatap dua perempuan yang sangat berharga untuk kehidupan nya itu. Sesekali melirik sikap Sakura yang mulai berubah yang dimana Sakura sedang menyuapi Sarada dengan bubur makanan bayi.

" Sarada bukan bayi lagi,Sakura." Suara beritone tersebut mengalihkan Sakura. Tatapan tajam menimpa Sasuke yang langsung membalas tatapan tajam dengan wajah datar.

Sakura memberikan botol kecil berbentuk hewan yang berisi air mineral untuk Sarada minum " Sarada anak ku, bagaimana pun Sarada tetap bayi kecil untuk ku."

Sesekali Sakura menatap Sarada yang asik minum dengan semangat, kedua kaki mungil tersebut menendang kecil udara terlihat sepatu merah berpita kecil sedikit berterbangan kesembarangan arah memberikan kesan lucu untuk puteri kecilnya.

" Baiklah. Sarada juga puteri ku, dia tidak boleh manja kau tau itu?"

Tanpa membalas celotehan yang di lontarkan Sasuke, sang istri mengambil tas kecil setelah menggendong Sarada di pelukan nya kembali. Sarada bahagia bersama sang mama.

" Sudah jangan di bahas, kita fokus tentang kesehatan Anak kita."

Oniks hitam milik Sasuke bergetar kesembarangan arah, hatinya terasa menghangat setelah apa yang Sakura lontarkan untuk dirinya Anak Kita? Sasuke tidak bisa berkutik jantungnya berbunga - bunga bahkan A-Z terlihat tak berurut di hatinya. JDISHDIDUSHEHZHXUN... Absrud.

***

Sampai di klinik kesehatan mental anak milik Uchiha Itachi, sesekali Sakura melirik ke kiri kenan terutama di atas seakan takut jikalau ada snapper yang menyerang mereka bertiga.

Setelah masuk, Sasuke mendudukan dirinya di kursi panjang di ekori oleh Sakura bersama Sarada yang berada di gendongan sang istri.

Di luar sana,seseorang berjubah hitam bermasker hitam mengintip lalu menjepret hasil yang berada di depan nya.

" Foto sudah ku kirim, suhep."

Seseorang berjubah hitam tersebut menggunakan nama samaran yang terlihat sangat terlatih dalam situasi ini.

" Laksanakan."

PRESDIR UCHIHA CORP { END } Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang