PART 14

24.8K 2.5K 135
                                    


Setelah menemui Jhonny untuk meminta mengambil sendalnya, Rasya sekarang sedang berkeliling mansion untuk melihat lihat

Saat berada di lantai 3, Ia melewati pintu kamar bercat coklat yang sedikit terbuka, kamar siapa ini? Tanya nya dalam hati, Karena setahu nya kamar para orang tua semuanya ada di lantai 2 dan kamar Abang nya ada di lantai 4 begitu juga dengan nya

Sedikit mengintip dari celah pintu yang terbuka dan nampaklah seorang pemuda yang ia kenali sedang duduk di pinggiran kasur dengan membelakangi pintu, walaupun begitu, Rasya tetap mengenali siapa pemuda tersebut

"Bang Nevan"

Nevan yang dipanggil pun menoleh lalu tersenyum saat melihat wajah seseorang yang akhir akhir ini membuat dunianya terasa sangat indah

"Kenapa disini sya?" Tanya nya

"Rasya cuma keliling aja bang, Abang ngapain disini? Terus ini kamar siapa?" tanya nya sambil melihat ke sekeliling yang terdapat banyak sekali piala dan medali emas juga foto seorang pemuda yang terlihat asing yang tertempel di dinding kamar

Bukannya menjawab pertanyaan Rasya, Nevan malah menunjukkan foto pemuda tampan yang sedari tadi ia pegang

"Kamarnya dia?" Nevan mengangguk sebagai jawabannya

"Siapa dia bang?" Tanya Rasya lagi

"Zehan Alby Alexander, adik nya Abang, anak bungsunya daddy dan mommy"

"Berarti Abang bukan anak bungsunya daddy sama mommy?" Nevan mengangguk

"Panggil dia Abang, bang Alby, Alby satu tahun lebih tua darimu" ucap Nevan yang diangguki oleh Rasya

"Bang Alby Sangat tampan" ucapnya jujur

"Bukan cuma itu aja, dia juga sangat baik, terlalu baik untuk orang jahat seperti kita" ujar Nevan

"Ha?" Beo Rasya tidak mengerti sambil menatap Nevan meminta penjelasan, tapi Nevan malah menatap foto Alby dengan pandangan kosong

"Kalau jalan tuh pake mata!!"

"Sini Lo anak sialan!"

"Mati aja sana, biar hidup gue tenang karena nggak ada hama yang mengganggu"

"Ngapain Lo ikut makan di meja? Tempat Lo tuh di dapur sana"

"Abang kenapa nangis?" Pertanyaan itu membuat Nevan kembali ke dunia nya

"Nggak papa, ayo ke bawah nanti mommy cariin kita lagi"

Rasya mengangguk dengan ragu ragu karena ia masih ingin tahu tentang Alby, sebelum keluar Rasya mengedarkan pandangannya lagi ia melihat satu foto Alby yang tengah memakai seragam sekolah 'Alexander junior high school'

Jadi bang Alby lulusan dari sana? Pikirnya, ia akan menanyakan ini sama Radit karena Radit juga pernah cerita kalau dia lulusan SMP di sana, mungkin aja dia tahu tentang Alby Alby ini

                           ____________

Pagi harinya Rasya sudah siap dengan seragam sekolahnya, lalu ia turun menggunakan lift, lalu menuju meja makan untuk sarapan

"Pagi semuanya!!!" Sapanya

"Pagi juga sya" Jawab mereka kecuali duo iblis dan Icha

"Ahjussi kok nggak di bales sih" ucap Rasya cemberut

"Bang Rion mah maunya khususon, bukan jama" ujar Nevan

"Oohh~ pagi ahjussi"

"Pagi" jawab Arion

ARRASYATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang