"WOI!! SIAPA YANG LEMPAR BOLA BASKET INI HAHH!!!" Teriak salah satunya yang diketahui bernama jungmi
" Eh!! Lo kan yang lempar bola ini sampai kena kepalanya jungmi!!" Tunjuk temannya jungmi kepada Rasya yang diketahui bernama Elina
" Enak aja! Rasya itu anak baik ya"
"Nggak usah ngeles deh Lo" ucap jungmi yang tadi menjadi korban kejahilan Rasya
"Iya, Rasya yang lempar!! Terus kalian mau apa" ucap Rasya menantang
"Wah!! Berani juga nih bocil" ucap jungmi lalu menjambak rambut Rasya
"Arkh"
Tak tinggal diam, Rasya pun ikut menjambak rambut jungmi, jadi mereka sekarang sedang Jambak menjambak
"Arkhh..sialan Lo bocil "
" Dasar Popo Barbie"
"Rasya udah, jangan di lanjutin" Radit datang menengahi pertengkaran mereka
" Radit mending diem aja deh!!" Ucap Rasya sambil terus menjambak rambut jungmi, begitu pula sebaliknya
"Eh, Lo nggak ada niat buat tengahin mereka gitu?" Ucap Radit pada Elina yang sedari tadi diam menyaksikan pertengkaran antara jungmi dan adik kelasnya
" Bodo, lagian yang salah temen Lo!!" Ucap Elina nyolot
'priiiiiiiiiiiittttt'
Mereka semua menutup telinganya rapat rapat, karena bunyi nyaring dari peluit yang pak Agus pegang
"JUNGMI, ELINA, RASYA, RADIT, KALIAN BERANTEM HA!!" Teriak pak Agus sehingga sekarang mereka berempat jadi pusat perhatian murid kelas X MIPA 1
"Kok gue di sebut juga anjir" batin Radit
" Si bocil nih pak yang cari gara gara duluan" ucap jungmi menunjuk Rasya, sedangkan yang ditunjuk sedang menye menye tak jelas
"Bener begitu Rasya?" Tanya pak Agus
"Iya" jawab Rasya Santai
"Ikut saya ke Ruang BK" ucap pak Agus membuat jungmi dan Elina tersenyum penuh kemenangan
" Jungmi, Elina , kalian juga!!" Lanjutnya, membuat senyum mereka luntur
"Kok kita juga sih pak!!" Ucap Elina tak terima
" Karena kalian sudah bolos dan membuat keributan disini"
"Radit, kamu juga ikut bapak"
"Kok saya juga sih pak!"
"Ikut saya sekarang!!" Tegas pak Agus membuat Radit kesal bukan main
"Rade, kamu handle temen temen kamu dulu, 5 menit lagi istirahat" ucap pak Agus pada sang ketua kelas X MIPA 1
"Siap, Laksanakan!!"
Lalu pak Agus dan empat murid nakal dibelakangnya menuju ke ruang BK
+-+-+-+-+
Tok
Tok
Tok
"Masuk"
'ceklek'
"Ada apa Jhonny" tanya Edgar pada asisten sekaligus kepercayaan nya di dunia bawah
" Tuan muda bertengkar di sekolah, tuan"
"Siapa"
"Tuan muda Rasya"
"Apa!! Bertengkar dengan siapa? Apa Rasya terluka?"
KAMU SEDANG MEMBACA
ARRASYA
Teen FictionArrasya,atau sering dipanggil Rasya, pemuda berumur 15 tahun yang sangat nakal,pecicilan,sangat aktif dan juga manja.tinggal hanya bersama kakeknya dimansion besar karena kedua orangtuanya sudah meninggal sejak Rasya berumur 5 tahun Dengan pipi yan...