ARRASYA

PART 21

Tap

Tap

Tap

Bunyi ketukan sepatu fantofel bergesekan dengan lantai di sepanjang koridor rumah sakit, raut khawatir tercetak Sangat jelas di wajah mereka

Sesampainya di depan UGD, mereka langsung menghampiri seorang pemuda yang sedang duduk di kursi tunggu dengan kepala yang menunduk

"Nevan"

Nevan menoleh saat namanya dipanggil, ia dapat melihat seluruh keluarganya berada di sana (-icha and Winda)

"Bagaimana keadaan Leon dan Rasya?" Tanya Zayn

"Dokter yang menangani mereka dari tadi belum keluar"

"Bagaimana bisa kecelakaan?" Tanya Albert yang sedang memegangi pundak istrinya agar tidak meluruh ke lantai

"Sebelum kecelakaan, Rasya sempat menelfonku, dia bilang rem mobilnya blong" jawab Nevan

"Tapi sebelumnya mobil bang Leon baik baik aja kok, waktu di bawa kerumahnya Rasya juga masih baik baik aja, cuma waktu mau pulang tiba tiba aja rem mobilnya blong"

"Arion, Rafael kalian berdua cari tahu siapa dalang di balik ini semua, cek cctv di mansion Nicholas" titah Reymond pada kedua cucu tertuanya yang langsung saja di laksanakan oleh mereka berdua

"Bagaimana jika Nicholas tahu tentang ini" ujar Reymond gusar, jika sampai Nicholas mengetahui cucu kesayangannya terluka maka bisa dipastikan Rasya langsung diambil oleh sahabatnya itu, boleh kah Reymond jujur? Ia tak mau Rasya diambil oleh kakeknya itu, ia terlalu menyayangi Rasya, ia tak bisa membayangkan hidup tanpa Rasya

Tak akan ada lagi tingkah konyolnya, tak akan ada lagi celotehan dari bibir mungilnya, mansionnya akan kembali sepi seperti sebelumnya

"Kau tidak boleh egois Reymond, Nicholas berhak mengetahui keadaan cucunya" ucap Lea menasehati

"Jika Nicholas mengetahui ini, dia akan mengambil Rasya dari kita Lea"

"Aku setuju dengan ucapan ayah, Bu" sahut Edgar

"Aku juga" ucap Albert setelahnya

"Cepat atau lambat Rasya akan kembali pada Nicholas, dari dulu Rasya bukan milik kita Reymond, Rasya itu milik Nicholas!" Ucap Lea dengan nada yang sedikit tinggi, suami dan anak-anak nya tidak boleh egois

"Milik siapapun itu aku akan merebut nya" ujar Reymond dingin

"REYMOND!!"

"DIAM LEA!!!"

"Dengar Reymond, kau hanya perlu bicara baik baik dengan Nicholas, ini semua diluar kehendak kita, Nicholas pasti bisa memahaminya"

"Kalau tidak? Apa itu berarti Nicholas akan membawa Rasya pergi dari kita?"

Lea terdiam, walaupun begitu ia juga sebenarnya tidak rela Rasya diambil oleh Nicholas, tapi ia tak boleh egois, hak Nicholas pada Rasya lebih besar ketimbang mereka

.

.

.

.

.

Sekarang Winda dan Icha sedang berada di restoran, banyak makanan yang mereka pesan bahkan di bawah kursi mereka ada banyak paper bag yang berisi belanjaan mereka hari ini

Ting!

Bunyi gesekan antara gelas berkaki itu terdengar jelas di telinga seolah sedang bersulang, bukan minuman keras, itu hanya sekedar jus jeruk saja!