Under age

05.MALAM PENUH BINTANG

"Dek,yan..WOI TOLOL! buka pintunya." Teriak Bastian kesal karna tidak ada sahutan dari dalam kamar.

"Apasih Mas? Teriak teriak aja udah persis kayak monyet!" Bentak Iyan kini berada didepan Bastian.

"Mamah minta beliin martabak tuh dia pengen,gua gk bisa lagi Skripsian." Ujar Bastian langsung memberi uang ke tangan adiknya itu dan berlari ke lantai bawah dengan cepat.

"His untung Mood gua lagi bagus, yaudah deh sekalian nyari angin."

WHATSAPP.

...

Lo lagi dimana Nu? 20.15

KEANU
20.17 Dirumah kenapa beb?

Temenin gua beli martabak yok 20.18

KEANU.
20.19 Males ah lagi nonton berbi

Disuruh mamah 20.20

KEANU.
20.20 Otw

🐼

Iyan kini sudah didalam Mobil Keanu sedang mengitari Kota Bandar Lampung, kerlip Bintang pada malam ini memenuhi kota tersebut.Keanu yang sedang menyetir sesekali melihat ke arah sahabatnya yang berwajah datar dan banyak diam sedari tadi mereka pergi, hanya keheningan dan deru suara mobil yang menyelimuti mereka berdua.

Keanu membuang nafas kasar. "Ck,lo kenapa sih? Diem diem terus,cacingan?" ucap keanu kesal melihat sekilas Iyan.

"Gua ditembak sama Pak Vino Nu." Ujar Iyan jujur.

Keanu yang mendengar itu langsung menginjak rem mobil kasar membuat badan mereka terdorong kedepan.

"APA APAAN SIH LO NU! MAU MATI GK USAH NGAJAK NGAJAK!"

"Lo yang apaan Yan, bercanda lo gk lucu tau gk!" Bentak Keanu tidak percaya. Sedangkan Iyan memutar bola matanya malas dan memilih diam.

"Eh serius beneran?"lanjut Keanu.

"Beneran lah Nu kaya gua pernah bohong aja soal ginian." Sahut Iyan sembari melihatkan isi DM dari Pak Vino.

"IH ANJING YAN!! MIMPI APA LO SEMALEM?"

"Terus kenapa gk lo jawab malah diread doang?" Tanya Keanu beruntun menambah beban pikiran Iyan.

"Pak Vino minta jawabanya besok jam istirahat diatap sekolah."

"Terus lo mau jawab apa? Lo suka sama Pak Vino?" Ucap Keanu.

"Belum tau mau jawab apa Nu,masalah suka..dipikir pikir siapa sih yang gk suka sama Pak Vino?" Ujar Iyan dengan nada lembut.

"Iya juga sih beb,tapi kalau gua jadi lo pasti gua terima."

"Lo mah lonte beda lagi,siapa aja yang nembak diterima." Ujar Iyan sambil tertawa terbahak bahak.

"ASU LO YAN!"

Mereka berdua kembali melajukan mobilnya yang sedari tadi berhenti dipinggir jalan,kini Keanu sedang menunggu Iyan yang sedang memesan martabak titipan mamahnya.

"Bang martabak coklat kacang dan tiramisu nya satu loyang." Pesan Iyan.

Tidak jauh disana ada Pak Vino yang sedang berdiri didepan rumah makan melihat ke samping seperti seseorang yang iya kenal, "Iyan?" batin nya dan langsung saja Pak Vino menghampiri Iyan menepuk pundak belakangnya.