Under age

11.BOYFRIEND

Mereka sudah sampai didepan pagar rumah Keanu dan disambut oleh satpam yang berjaga.

"Pagi den Keanu, den Iyan"ucap Pak Eko satpam yang sudah berkerja di kediaman Dolken dari sebelum Keanu lahir, bahkan Pak Eko sudah dianggap paman sediri oleh mereka berdua.

Iyan menurukan kaca mobilnya. "Pagi Pak" ucap mereka kompak.

Kini mereka masuk kehalaman rumah, rumah yang besar nan megah 2 pilar besar menopang rumah itu di depan nya, hanya 2 lantai dan cukup lama dari gerbang depan menuju rumah Keanu. Iyan saja pernah tersesat didalam rumah tersebut saat main Petak Umpet ketika mereka masih kecil. Butuh waktu seminggu untuk Iyan hapal setiap sudut rumah kediam Dolken tersebut.

"Assalamualaikum"Ucap Keanu dan Iyan.

"Waalaikumsalam"sambut Sinta.

"Iyan! Kamu ya sombong sekarang jarang banget ngunjungin mamah durhaka ya sekarang!"ujarnya dengan menjewer kuping Iyan.

"Iya tuh mah dia sekarang mah sombong kesini aja Keanu yang maksa" kompor Keanu menatap Iyan senang dengan kedua tangan dilipat didada.

"Ohh gitu ya lo Nu mau adu mekanik nih ceritanya,oke gua ladenin!"batin Iyan.

"Adu duhh mah..Iyan gk sombong kok. Cuma mamah kan tahu Iyan sekarang lagi sibuk sama sekolah dan mau siap siap untuk dikelas 12 nanti biar rekor ranking 1 terus dari SD gk pernah turun" ucap Iyan kini menatap Keanu dengan menaik turunkan alisnya.

"Iya bener. Sekolah diprioritaskan dulu untuk kalian yang sekarang" Sinta melepaskan telinga Iyan.

"Gk kaya kamu keanu! hih geram mamah sama kamu kerjaanya main terus..."dan bla bla bla Sinta mulai membanding bandingkan Keanu dengan Iyan sambil menjewer telinga anaknya.

Iyan menatap puas keanu dengan melipat tangannya didada.

"Sinta lepasin Keanu nanti copot itu kuping nya" kata seorang wanita di usia senja.

"Omah" ucap Iyan dan menghampiri nenek Keanu mengecup tangan nya.

"Cuma omah yang ngertiin keanu, emang best deh pres lop keanu ini"ucap Keanu menghampiri dan memeluk neneknya.

"Sudah sudah,kalian sudah sarapan belum?"tanya Sinta.

Iyan dan Keanu menggeleng. "Kalau gitu mamah mau masak dulu karna Iyan disini kita masak kesukaan Iyan ya sop ayam!" ujar Amalia dan meninggalkan mereka menuju dapur.

"Nu lo kekamar aja gua mau bantuin mamah"ucap Iyan.

Iyan memang pandai memasak dulu ia bercita cita menjadi chef terkenal karna menonton acara memasak di TV. Ia rajin membantu Amalia setiap hari di dapur namun semenjak duduk dibangku SMA dia jarang membantu ibunya itu karena kesibukan nya disekolah belum lagi hobi barunya yang suka terlambat.

"Mah Iyan mau bantu"

"Gk usah Yan temenin Keanu aja" ucap Sinta.

"Gk ppa mah lagian Keanu juga lagi gk ngapa gapain"ujar Iyan.

"Ya sudah kamu cuci Sayur sama Ayam nya ya, terus potong kecil kecil daun seledri sama kentang dan wortel juga habis itu rebus air masukin minyak dipanci, nanti kasih bumbu dapur dan sedikit aja penyedap rasa nya"ujar Sinta menatap Iyan.

"Mah. Iyan mau bantu masak aja bukan mau masak semuanya"ucap Iyan lemas dengar perintah Sinta.

"Ohh kebanyakan ya" tanya Sinta dan diangguki Iyan.

"Yasudah kamu cuci Sayur sama Ayam nya saja" ucap Sinta.

Iyan kini sedang mencuci Sayur dan Ayam "Yan" panggil Sinta.