Seluruh kru mugiwara turun dari kapal untuk melihat pulau yang mereka datangi.
"Sepertinya ini pulau tak berpenghuni" ucap sanji mengamati seluruh pulau
"Tolong!!!!" Suara teriakan seseorang dari dalam hutan
"Zoro sanji ikut dengan ku" perintah luffy sebelum berlari memasuki hutan
Luffy, zoro dan sanji berpencar menyusuri hutan ini untuk mencari asal teriakan itu.
"Tolong" rintih seseorang yang tak jauh dari luffy
Luffy berjalan mendekat untuk melihat kondisi orang itu. Luffy terkejut melihat pria dengan tubuh yang penuh darah itu.
"T....to..rao!" Lirih luffy lalu berlari menghampiri law
Luffy mengangkat tubuh law dengan lembut dan menaruh di pundaknya.
"Mu...giwa...ra-ya....." lirih law di gendongan luffy
"Diam jangan bicara!" Ucap luffy yang segera berlari menuju sunny go
#skip#
Tiga hari berlalu sejak hari itu, seluruh kru mugiwara melanjutkan perjalanan menuju tujuan mereka.
"Chopper.... apa torao baik-baik saja?" Tanya luffy yang tiba-tiba masuk ke ruang perawatan
"Dia baik-baik saja" jawab chopper
"Lu...ffy-ya" lirih law hampir tak terdengar
"Torao!!!" Jawab luffy yang senang melihat law sadar
"Chopper bisa kau tinggalkan kami?" Tanya luffy sebelum menghampiri law
Chopper pun pergi meninggalkan luffy dan law .
"Apa yang terjadi padamu?" Tanya luffy
"Terimakasih sudah menolong ku" ucap law yang kini berusaha duduk
#Ruang makan sunny go#
"Oy chopper apa pasien mu sudah sembuh?" Tanya ussop yang melihat chopper duduk bergabung dengan mereka
"Dia sudah sadar dan luffy menyuruh ku untuk meninggalkan mereka" jawab chopper terus terang
"Bukankah mereka berdua adalah musuh bebuyutan? Kenapa luffy menyelamatkannya?" Tanya nami ke semua kru
"Oy marimo kau tau kan alasan mengapa mereka bermusuhan? Cepat ceritakan" Tanya sanji
"Kau sangat berisik Koki mesum!" Ucap zoro kesal
"Zoro cepat ceritakan!" Pinta nami dengan wajah yang akan membunuh zoro
"Baiklah, dulu luffy pernah di kalahkan oleh law dan sejak itu luffy ingin mengalahkan law. Secara tidak sengaja mereka kembali bertemu untuk kedua kalinya dan saat itu luffy kembali kalah, tidak sampai disitu saja. Musuh yang diincar luffy juga dikalahkan oleh law" ucap zoro lalu menghabiskan bir di gelasnya
"Jadi luffy membenci nya karena selalu kalah?" Tanya robin
"Di akhir pertarungan mereka, law membuang topi jerami luffy dan mengatakan jika itu tidak berarti" jawab zoro lalu pergi meninggalkan ruangan itu
#ruang pemeriksaan#
"Angkatan laut mengepung kapal ku, mereka menyerang disaat aku dan kru ku dalam kondisi tidak siap" ucap law menjelaskan ke luffy
"Kau sangat lemah" cibir luffy
"Cih brengsek! Angkatan laut dan bajak laut kurohige bekerja sama untuk menyerangku" ucap law yang tak terima dengan ucapan luffy
"Kurohige? Bajak laut sialan yang telah membunuh ace itu?" Tanya luffy yang dijawab anggukan oleh law
"Aku akan membalas dendam dan membunuh kurohige sialan itu" gumam law yang emosi mengingat bagaimana kurohige telah menyakiti krunya
"Torao...."panggil luffy
"Apa?" Jawab law singkat
"Kau masih jadi musuh ku, tapi untuk kali ini saja ayo kita bekerja sama membunuh pria jelek itu" ucap luffy memegang kedua pundak law
"O...ke"jawab law gugup
KAMU SEDANG MEMBACA
Captain in Love
FanfictionTanpa mereka sadari perasaan itu perlahan hadir diantara mereka. "Aku tidak mau ini berakhir" Law "Aku tidak ingin dia pergi" Luffy BxB