10

1.8K 185 0
                                    

Dua hari telah berlalu sejak luffy dan law mengumumkan jika mereka berpacaran.

"Oy mugiwara-ya kita akan tiba di dressrosa 3 hari lagi, jangan lupakan apa yang harus kau lakukan disana!" Ucap law tanpa menatap luffy

"Aku tidak bodoh seperti mu, aku masih ingat dan tidak lupa!" ucap luffy kesal

"Baiklah aku akan pergi ke ruang baca" ucap law lalu pergi meninggalkan luffy

"Cih tak perlu berpamitan, sekalipun kau ke neraka aku tak peduli!" Cibir luffy

"Luffy didepan ada pulau" teriak frangky

"Yosh kita akan pergi kesana!!!" Jawab luffy bersemangat

........-----........

Mereka tiba di sebuah pulau kecil namun padat dengan penduduk.

"Nami-swaaaan aku akan pergi untuk membeli beberapa daging" ucap sanji

"Aku akan pergi membeli sake" sambung zoro yang bersiap turun dari kapal

"Baiklah kita berkumpul lagi disini satu jam lagi!" Ucap nami pada semua kru

"Aku akan berkeliling di sana" ucap luffy bersemangat

"Luffy kau tidak pergi dengan kekasihmu?" Tanya nami

"Ah torao sedang sibuk"ucap luffy lalu pergi meninggalkan kapal

"Tapi kau sedang tidak bisa berjalan!!!!" Teriak nami kesal dan khawatir

"Nami ayo kita berbelanja" ucap robin yang di jawab anggukan nami

#dua jam kemudian#

"Kapten bodoh selalu saja membuat masalah" ucap nami kesal

"Zoro sanji kalian cari luffy!" Perintah nami

"Nami.... Biar aku yang mencarinya" ucap law yang baru saja kembali dari ruang baca

"Cih pria bodoh seperti mu tidak akan membantu" cibir zoro menatap tajam law

"Aku kekasihnya, aku akan menemukannya dengan cepat" ucap law tersenyum sinis ke zoro

"Aku dan sanji akan tetap mencari kapten!" tegas zoro ke semua orang disana

Law, zoro dan sanji berpencar untuk menemukan luffy. Mereka berkeliling untuk menemukan sang kapten.

"Siapa pun tolong aku!" Teriak luffy yang kesakitan

"To....rao tolong" rintih luffy

"T...ttto....raao". Lirih luffy yang semakin melemah

'sial kenapa aku menyebut namanya' batin luffy yang tersadar akan ucapannya

"Zo....." Ucapan luffy terpotong

"Luffy-ya!!!!" Teriak law yang terkejut melihat keadaan luffy

"Apa yang terjadi kepadamu?" Tanya law yang benar-benar khawatir

"Berisik!! Cepat bantu aku" ucap luffy kesal

Law menggendong luffy di punggungnya, sepanjang perjalanan menuju kapal keduanya hanya saling terdiam.

"Torao....... Terimakasih!" Ucap luffy berusaha mencairkan suasana sunyi diantara mereka

'bagaimana bisa dia terluka seperti ini' batin law yang sangat khawatir

"Apa yang terjadi padamu?!" Tanya law meninggikan suaranya

"Brengsek, mengapa kau berteriak!!!!! Ada bajak laut sialan yang mengambil makanan ku!!! Jadi aku bertarung dengannya" Jawab luffy kesal

"Dasar bodoh, luffy-ya maafkan aku" gumam law tanpa sadar

"Eh maaf untuk apa?" Tanya luffy bingung

"Ah ti...tidak. lupakan!" Jawab law terbata-bata

"Katakan maaf untuk apa!!" Ucap luffy memaksa

"Kar...na ak...ku ehmmm...." Ucap law yang masih gugup

"Maaf aku tidak ada di sisimu" sambung law cepat dengan suara lembut

'apaaa...apa dia torao yang ku kenal? Mengapa suara dan sikapnya sangat manis' batin luffy terkejut

"Torao...." Lirih luffy

"Apa?" Jawab law singkat

"Mulai hari ini kau harus selalu di sisi ku hihihi" ucap luffy dengan rona merah di pipinya

"Baiklah karena kau bodoh maka aku harus menjaga mu" jawab law masih lembut

"Torao janji?" Tanya luffy

"Janji" jawab law singkat

Tanpa mereka sadari kedua wajah mereka tampak merona. Baik law atau luffy mereka sedang berjuang menahan irama jantung mereka yang sangat cepat.

'ada apa dengan wajah mereka?' batin seluruh kru mugiwara

"Luffy apa kau baik-baik saja?" Tanya ussop khawatir

"Chopper tolong rawat luffy" ucap law kepada chopper

"Ehm bawa luffy ke ruang pemeriksaan" ucap chopper lalu pergi mengekor di belakang law

Captain in LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang