Captain in Love

19

Hari ini law kembali menggandeng tangan luffy selama perjalanan.

"Torao mari menemui kru mu lebih dulu" ucap luffy memecah keheningan diantara mereka

"Baiklah" ucap law

Sesampainya di rumah sakit yang di katakan doffy, law segera mencari kamar tempat teman-temannya di rawat.

"Bepo, penguin, sachi" ucap law saat melihat ketiga temannya sedang berbicang diatas kasur mereka masing-masing

"Apa kalian baik-baik saja?" Tanya law yang khawatir

"Kapten itu siapa? Mengapa kau menggandeng nya? Apa dia kekasih mu? Tanya bepo

Law yang menyadarinya langsung melepaskan genggamannya.

Law pun langsung menjelaskan semuanya kepada kru nya tentang aliansi dengan luffy agar mereka tidak salah paham.

"Ah jadi begitu" ucap bepo

"Kalau begitu kami akan menemui kurohige dulu, kalian lekaslah sembuh dan ayo kita berlayar lagi" ucap law

"Uhh kapten kau membuat ku terharu karena sangat perhatian dengan kami" jawab bepo dan dua orang lainnya

Law hanya menghiraukan mereka dan kembali menarik tangan luffy.

"Mugiwara-ya apa kau akan membunuh kurohige?" Tanya law

"Aku akan mengalahkannya tapi tidak membunuhnya" jawab luffy santai

.....----.....

Law dan luffy masuk ke penjara kerajaan di kota ini.

"Hey kurohige!" Teriak luffy di balik sel tempat kurohige di tahan

"Hahahaha mugiwara, apa kau kesini untuk membunuh ku?" Tanyanya

"Tidak, langsung membunuh mu itu tidak akan menarik" jawab luffy sinis dan menatap pria itu tajam

Law terkejut mendengar ucapan luffy, dia tak tau jika luffy juga bisa bersikap menyeramkan seperti itu.

"Kau tau bocah, kakak mu itu sungguh bodoh!" Ucap pria itu

"Kau ingin tau kenapa aku membunuhnya?" Tanya pria itu lagi dengan seringai di wajahnya

"Sialan kau! Masih berani kau tersenyum seperti itu kepada kami?" Ucap law kesal lalu menendang orang itu

"Torao, kau jangan lakukan apapun. Biar aku saja" ucap luffy tegas

Law menuruti luffy setelah menatap tatapan penuh emosi luffy ke orang itu, law tau jika luffy akan benar- benar marah dan bisa membunuh orang didepannya itu.

"Kau adalah bajak laut paling licik! Kau membuat malu para bajak laut lainnya" ucap luffy sinis

"Hahahaha kau tidak akan pernah bisa kuat jika tidak licik" jawab kurohige

"Aku adalah orang yang kagum pada kakak mu saat itu, lalu aku berusaha menjadi kuat untuk membuatnya terkesan tapi dia selalu mengatakan jika adiknya lah orang yang paling kuat dan akan menjadi raja bajak laut. Lalu ku putuskan untuk membunuh mu, lalu kakak mu  mencegahnya dan berkata bunuh saja aku jangan adik ku, dia masih memiliki mimpi yang harus diraihnya dan melindunginya adalah cara ku membantunya untuk mewujudkan mimpinya. Jadi aku melakukan apa yang dia inginkan, dia sungguh bodoh mengorbankan nyawanya untuk bocah tak berguna seperti mu hahahah" ucap pria itu

Luffy tertegun sesaat lalu menyerang orang itu dengan brutal, tubuh luffy menjadi lemah dan air matanya jatuh tak tertahankan.

"Brengsek kau kurohige" ucap luffy yang sudah berurai air mata

"Kau tau bocah, dia mati bukan karena ku tapi karena mu! Hahahaha" sinis pria itu

Luffy tak bisa lagi menyerang, tangannya dan semua tubuhnya bergetar karena tangisannya. Dia merasa bersalah, dia kini tau alasan mengapa ace yang kuat itu bisa mati dengan mudah.

"Mugiwara-ya" ucap law menghampiri luffy

"Torao..... Ace mati karena ku" ucap luffy lalu menangis dengan kencang

"Ya bocah kau yang membuat kakak mu mati!" Ucap pria itu yang sudah berlumuran darah akibat serangan luffy sebelumnya

Law tanpa sadar menghampiri pria itu dan menebaskan pedangnya di tubuh orang itu dan menusuk tepat di jantung orang itu.

"Ini ku lakukan untuk apa yang kau lakukan pada luffy. Sekarang pergilah dengan tenang dan berhenti mengotori dunia bajak laut" ucap law sebelum orang itu mati

Law menghampiri luffy yang masih menangis, tubuhnya ia arahkan untuk memeluk luffy. Tangannya ia gunakan untuk mengelus punggung luffy agar pria manis dalam pelukannya bisa lebih tenang.

"Ayo kita pulang mugiwara-ya" ucapnya lembut

Luffy tidak menjawab dan tetap menangis dalam pelukan law.