Bab 22 - Date (Cuplikan)

357 22 7
                                    

Date

"Pak Revan ... mau ke mana?" tanya Tim begitu Revan memberitahunya bahwa hari ini dia ada kencan dengan Killa.

"Apa telingamu rusak? Cepat periksain sana," balas Revan yang menolak mengulangi kata-katanya.

Tim berdehem. "Tapi ... kenapa tiba-tiba ...? Nggak, tunggu. Apa Pak Revan bahkan tahu apa yang dilakuin pasangan waktu nge-date?"

"Hal yang biasanya aku lakuin sama Killa, kan? Makan, belanja, jalan ..."

"No! It's different, Pak!" pekik Tim dengan hebohnya.

"Apanya yang beda?" sengit Revan.

"Semua yang Pak Revan sebutin tadi itu kan, cuma rutinitas, kegiatan rutin yang biasanya Pak Revan lakukan dengan Nona Killa. Itu pun, Pak Revan nggak pernah benar-benar aktif berpartisipasi dan lebih kayak pengawalnya Nona Killa daripada pasangannya," oceh Tim.

"Apa ... kamu bilang?" Revan menggeram kesal.

Tim berdehem. "Maaf, Pak, tapi saya mengatakan yang sebenarnya. Karena itu, kalau memang ini kencan, tolong pastikan satu hal. Ke mana pun Pak Revan pergi, Pak Revan harus aktif berpartisipasi," pesan Tim.

Revan mendengus tak percaya.

"Oh, dan satu lagi," Tim belum selesai bicara juga. "Pastikan Pak Revan nggak memakai pakaian yang biasanya Pak Revan pakai. Pakaian itu terlalu formal untuk kencan. Pak Revan bisa mengganti kemejanya dengan kaus kalau Pak Revan memakai jas. Nggak perlu pakai rompi juga. Turtle neck juga kelihatan keren. Pak Revan bisa mencoba itu. Atau kalau mau, Pak Revan bisa mencoba jaket kulit. Itu bisa memberi kesan macho dan ..."

Revan menutup teleponnya dan memblokir nomor Tim. 

***

Dear Beloved Readers, 

Cerita lengkap Revan-Killa bisa dibaca di KBM App atau bisa pesan ebook dan novelnya di aku. Atau, bisa nunggu nanti publish Karyakarsa. Thank you ... ^^

Love, 
Ally Jane

I Love U and U Know It (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang