Dream again?

571 56 14
                                    

Sudah 2 bulan lebih sejak kepergian Athanasia. Kondisi Claude semakin hari semakin buruk. Felix dengan sekuat tenaga memaksa Claude untuk makan. Setidaknya perutnya memiliki isi. Helaan napas lelah keluar lagi dari mulut Ksatria Berdarah Merah itu.

Seperti perintah, Felix menurunkan ksatria terbaik beserta penyihir untuk mencari keberadaan Putri Athanasia.

Felix seperti biasanya berdiri di depan pintu ruang kerja Claude. Di dalam ruangan itu sudah ada Claude bersama Kepala Sihir Menara bernama Evan. Tapi karena perawakannya seperti kakek-kakek, ia kerap di panggil Kakek Evan.

"Paduka sungguh jelek." Ucap Kakek Evan dengan berani.

Claude yang mendengar itu langsung memberikan tatapan tajamnya yang sama sekali tidak mempan untuk Kakek Evan.

"Paduka terlihat lebih jelek dari saya yang berusia 100 tahun lebih." Ucapnya lagi dengan penuh keberanian.

"Kalau masih mau hidup, tutup mulut mu itu." Ucap Claude penuh penekanan. Felix yang diluar sana sedang berusaha menahan tawanya. Kakek Evan sungguh berani sekali.

"Paduka terus saja marah-marah. Tak heran kenapa Anda jelek." Ujar Kakek Evan lagi. sungguh kakek tua sepertinya sama sekali tidak takut pada Claude.

"Tujuan mu kemari hanya untuk menghina ku?" Tanya Claude yang kening berkerut kesal.

"Ohoho... tentu saja tidak. Saya kemari untuk memberikan jawaban dari pertanyaan yang Paduka tanyakan." Ucap Kakek Evan sambil mengeluarkan sebuah kertas. Di kertas itu ada daftar pertanyaan Claude.

"

1. Siapa pria berambut hitam dan bermata merah yang menculik Putri Athanasia?

Jawabannya : Berdasarkan ciri-ciri tersebut dan besar mana yang ia miliki, kemungkinan besar pria itu adalah Penyihir Menara Hitam yang Hebat itu.

2. Benda keras apa yang menghantam kepala ku sampai sihir hitam yang kupasang bisa terlepas?

Jawabannya : Setelah saya teliti lebih lanjut, benda keras itu adalah batang pohon dunia. Batang pohon dunia memiliki mana positive yang sangat banyak dan siapapun yang memilikinya bisa hidup panjang.

3. Apa Kau bisa mencari Athanasia?

Jawabannya : Tidak. Karena Putri Athanasia tidak memiliki mana sama sekali. Jadi saya susah menemukannya.

4. Apa Pria bajingan yang membawa Athanasia itu orang baik?

Jawabannya : Kemungkinan besar adalah iya. karena beliau menyelamatkan Putri Athanasia dari ayah kandungnya yang berusaha membunuhnya. Hanya pria baik atau pria dimabuk cinta yang akan menyelamatkan nya dari tangan Kaisar sekaligus ayah yang bodoh.

5. Siapa pelaku sebenarnya dari keracunan Zenit?

Jawabannya adalah Countess Rosaria. Saya sudah menemukan beberapa bukti. Ini adalah bungkus racun itu yang ada di dapur istana. Setelah saya selidiki, racun itu tidaklah berbahaya. Hanya menyebabkan pusing berat dan bisa mengakibatkan pingsan selama 7 hari lebih. Selebihnya tidak berbahaya sama sekali."

Kakek Evan dengan lancar membaca isi kertas itu. Claude yang mendengar tidak bisa menutupi rasa kesalnya. Empat siku bahkan terpasang di keningnya. Ingin marah tapi ia sama sekali tidak bisa membanta. Bagaimanapun juga yang dibilang Kakek Evan itu fakta. Sebagai pemimpin ia seperti tidak dihargai.

Tak lama, Kakek Evan menyerahkan dua lembar kertas.

"Ini adalah daftar orang-orang yang ikut merencanakan. Termasuk kepala koki istana emerald, 3 orang pelayan, dan beberapa pekerja lainnya." Jelas Evan. Di kertas itu sudah daftar biodata orang-orang yang terlibat beserta peran mereka.

(WMMAP FANFIC) My Lovely Princess (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang