•Happy reading•
Alexia menatap penasaran surat yang sudah di remas oleh Zerios bahkan ekspresi wajah yang tak senang.
"Apa isi surat itu memang sampai sampai raja berekpresi tidak senang?" gumam Alexia kecil
"Apalagi katanya rumor tentang kaisar itu kejam dan tirani" sambungnya
"Tapi di novel diceritain bahwa kaisar itu tampan dan tidak kejam" lanjutnya dengan tangannya yang sesekali memasukan kue ke mulutnya
Jenifer yang di sebelah Alexia hanya diam menikmati makanannya seolah tidak terjadi apapun.
Zerios yang awalnya berekspresi tidak senang dengan cepat cepat menetralkan ekspresinya menjadi bahagia.
"Baiklah mari kita mulai acaranya" ucap Zerios keras
Acara pun berlangsung dengan lancar dan baik. Bahkan yang menerima berkat rupanya seorang putri Marques yang mendapatkan kekuatan suci dari Dewi.
Alexia yang sudah sejam lebih di dalam aula mulai merasakan pengap. Ia meminta izin kepada kepala akademi untuk keluar dari ruangan aula ini.
Kepala akademi mengizinkan Alexia, Alexia berjalan melewati setiap lorong lorong istana hingga ia sampai ke sebuah taman yang dipenuhi bunga mawar biru.
Alexia duduk di sebuah kursi yang ada di taman tersebut. Ia menatap bunga mawar biru yang bertebaran dimana mana dengan ekspresi tak bisa diartikan.
"Kenapa acaranya sampai malam sih!" gumam Alexia menatap ke arah langit malam
"Bulan Bintang hanya kalian yang selalu menemani aku ketika malam tiba" ucap Alexia dengan tersenyum kecil
"Saat aku menatap kalian, aku jadi teringat akan seseorang yang telah mengisi ruang kosong di hatiku" sambungnya dengan terkekeh
"Apakah dia ada disini ya?" gumam Alexia menatap ke arah bunga mawar biru
Saat Alexia sedang termenung menatap hamparan bunga mawar biru. Seseorang berjalan mendekati Alexia dan duduk di sebelah Alexia yang kosong itu.
Alexia lantas menoleh melihat siapa yang duduk di sebelahnya.
"Jeni" ucap Alexia tersenyum
"Xixi" ucap Jenifer tersenyum
"Xixi kamu tidak bertanya-tanya kenapa raja Zerios bertanya tentang itu kepada kita?" ucap Jenifer
"Tidak. Karena aku sudah tahu alasannya" ucap Alexia dengan smrik
"Apa itu?" tanya Jenifer penasaran
"Kamu tahu DEVAN ERANDO ENSTAIN bukan?" ucap Alexia yang membuat Jenifer mengangguk
"Dia kan sepupu dari Darius. Jadi mereka berdua saling bersaing untuk menjadi raja kerajaan ini. Karena para menteri kerajaan merasa Devan lebih layak menjadi raja daripada Darius" sambung Alexia
"Karena itu raja Zerios yang tidak mau anak dari adiknya itu menjadi raja. Lantas mencari pion pion yang dapat mendukung anaknya seperti kita contohnya" jelas Alexia
KAMU SEDANG MEMBACA
Aɳƚαɠσɳιʂ Fιɠυɾαɳ - END
FantasíaSuatu hari, ada kejadian yang menimpa Axelia yang membuat jiwanya berpindah ke zaman yang berbeda. Bahkan, di zaman itu ada seorang gadis yang berusaha untuk bunuh diri. Axelia Achlys Zerenx, seorang gadis cantik berusia 17 tahun dengan sifat yang s...
