Dita mengikuti langkah Taehyung, membawa kembali Yeongju ke Mension Kim.
Ini adalah kali pertama mereka melihat kemewahan dari keluarga Kim yang sebenarnya. Sebelum ini, mereka hanya mendengar dari mulut ke mulut bagaimana kehidupan keluarga Kim yang seperti negeri dongeng.
Jinny tidak dapat menolong dari keterkagumannya. Tampilan megah dengan degsin Romawi kuno.
"Mereka benar-benar pencetak uang." Bisik Jinny mencondongkan tubuhnya ke arah Dita. Dita mengabaikannya. Dia terus berdiri didekat Taehyung, menunggu Yeongju untuk keluar dari mobil.
Saat pintu sisi penumpang terbuka dan menunjukan sosok kecil yang lembut, Dita terus terperangah. Bagaimana bisa seorang gadis terlihat begitu imut. Namun keterkagumannya terjun jauh ke dasar, saat Dita melihat gadis itu berjalan dengan usaha yang keras. Satu kakinya diseret Sepenjang jalan. Wajah Dita menjadi pucat dan bingung. Dia tidak berpikir bahwa kondisi semacam itu akan dimiliki oleh seorang gadis yang menurutnya sempurna dan sempurna.
Hyunjin menangkap perubahan mimik pada wajah Dita dan dia mengeram dingin.
Dita menyadari tindakan Hyunjin yang kasar dan tubuh Dita seketika meringsek kearah Taehyung tanpa disadari.
Hyunjin membenci siapapun yang memberi Yeongju-nya tatapan miris. Yeongju baik-baik saja. Dia selalu baik-baik saja bagi Hyunjin. Dan akan tetap seperti itu sampai kapanpun.
Yeongju tidak menyadari adanya ketegangan disekitarnya, dia terus fokus pada perjalanan menuju teras Mension.
Mereka berdua (Yeongju dan Hyunjin) melewati Taehyung, dan Dita, bersiap menginjakan kaki diatas anak tangga.
"Kau sangat cantik!" Gumam Dita mengagumi kecantikan murni seorang Kim Yeongju.
Yeongju menghentikan langkahnya. Dia berbalik melihat ke sumber suara.
"Apa kau mengasihani ku?" Tanya Yeongju tanpa emosi apapun.Dita begitu berani, dengan kasar dia mendengus tepat dihadapan putri seorang Kim. "Kau bahkan ribuan kali lebih beruntung dariku, alasan apa aku harus mengasihani mu? Kekayaan? Cinta penuh dari seorang pria, kakak yang begitu peduli dan orang tuan yang hangat. . . . . Jika aku berada di tempatmu, aku akan menawan tuan Hwang dan memilikinya untuk diriku sendiri. Dia pria yang tulus dan baik, kenapa harus gadis lain yang memilikinya jika aku bisa mendapatkannya."
Hyunjin terkejut, dia yakin tidak pernah mengumbar drama merah jambu antara dia dengan Yeongju pada publik tapi Dita dapat melihatnya dengan jelas.
Taehyung hanya menonton interaksi yang tersaji. Dia menjadi pengamat pada pola pikir Dita.
"Aku rasa apa yang menjadi Bisnisku tidak ada sangkut pautnya denganmu, nona." Yeongju mencurigai Dita dengan banyak maksud.
Dia menatap kakaknya, Kim Taehyung yang terus berdiri didekat Dita dengan acuh.
"Jika kau merasa kesepian, peach blossom akan terbuka untukmu. Kau sangat cantik selembut peri, Daehwi akan sangat menyukaimu." Kata Dita lagi, mengabaikan protes Yeongju.
Kerutan di dahi gadis itu semakin dalam. Satu alisnya terangkat. "Daehwi?!" Tanya Yeongju pada akhirnya.
"Dia putraku. Daehwi berusia 7tahun. Dia sedikit unik dalam hal kecerdasan, aku yakin kau juga akan menyukainya. Dia anak yang manis dan memiliki wajah batu seperti kakakmu. Benar-benar sulit untuk candaan kering."
Yeongju berdecih penuh penghinaan. Dimata Yeongju, Dita adalah gadis yang sama pada umumnya. Dia akan memeluk paha emas kakaknya untuk memanjat lebih tinggi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Pampering Little wife
أدب الهواةDita datang dengan begitu banyak keluhan. Dia ingin memukul seluruh anggota keluarga Cho, Dia akan melakukan berbagai cara agar mereka menerima kejatuhan. Dita akan menjual jiwanya pada iblis, jika hal itu bisa menghancurkan dan memuaskan keluhannya...