"tapi gw liat kayanya lo udah mulai nyaman ke dahyun" ucap mina
"ya kalo itu sih..."
"dikit" ucapnya lalu menjauh dari mereka sambil tersenyum malu
"tuhkan lo tuh...." ucapan nayeon terpotong karena guru seni budaya mereka telah datang.
.
.
.
.
.
.
.
.
.Buru buru mereka semua duduk ke tempat duduk masing masing. Begitu pula dahyun yang buru buru duduk ke bangkunya setelah selesai dari toilet diikuti oleh Jeongyeon dan Chaeyoung di belakangnya.
Pelajaran pun dimulai. Mereka semua mendengarkan penjelasan guru mereka yang ada di depan kelas sambil sesekali mencatatnya hingga tak terasa jam istirahat pun berbunyi
"baiklah itu saja dari saya, permisi" ucap guru seni budaya dan langsung berjalan keluar kelas.
"san mau ke kantin bareng?" ajak dahyun
Sana ingin menolak tapi ia melihat kedua sahabat nya ingin berjalan ke arah nya meminta penjelasan tentang obrolan mereka tadi pagi dimana sana bilang ia mulai sedikit nyaman dengan dahyun. Sahabat nya mulai mendekat ke arahnya tapi..
"ayo hyun" buru buru sana keluar dari kelas dengan senyuman aneh nya kemudian disusul dahyun di belakangnya.
Nayeon dan Mina melihat ke kanan dan ke kiri untuk mencari sana. Tapi nihil mereka tidak menemukan sana.
"anjir ya sana, masa dia ga cerita cerita ke kita sih" ucap nayeon protes pada mina.
"yaudahlah biarin aja dulu, entar juga dia bakal cerita ke kita" ucap mina meyakinkan nayeon.
.
.
."buru buru banget kenapa sih?" tanya dahyun heran.
Sana melihat sekitar, nayeon dan mina tak mengejarnya ternyata. Ia sedikit berjalan santai sekarang.
"gapapa" ucap sana santai.
Sesampainya di kantin...
"lo mau makan apa san?" tanya dahyun
"gw ga laper, gw beli minum aja deh"
"yaudah ayo" ucap dahyun yang ingin berjalan duluan.
"loh, lo ga beli makan?" tanya sana heran.
"gw entar aja, gw anterin lo dulu baru nanti gw beli makan" ucap dahyun sambil tersenyum manis pada sana.
Sana hanya ber oh ria. Mereka pun jalan ke stand minuman langganan sana.
"bu... kaya biasa ya es teh tarik nya satu" ucap sana dengan senyun semangat.
Dahyun yang melihat itu ikut tersenyum.
Mereka berdua duduk di bangku pojok dekat taman seperti biasa.
"lo tunggu sini ya gw beli makanan bentar" ucap dahyun langsung berlari. Karena ia tidak ingin sana menunggu lama.
2 menit kemudian dahyun pun kembali ke bangku tadi. Dengan sedikit ngos ngosan karena berlari sambil membawa nasi bungkus dan es teh manis. Dahyun pun langsung duduk di sebelah sana.
"kok cepet banget si" tanya sana heran.
"iya soalnya gw ga mau lo nungguin gw kelamaan" ucap dahyun sedikit ngos ngosan tapi tetap menunjukkan senyuman nya seperti biasa.
"lo alay tau ga" ucap sana sambil meminum es teh tarik nya.
"lo suka banget ya sama es teh tarik?" tanya dahyun penasaran.
"iya. Kenapa emang?"
"ya gapapa, gw cmn pengen tau lebih tentang lo sanaa" ucap dahyun dengan senyum manis sambil memakan makanannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
NO ONE KNOWS
FanfictionSAIDA Cerita Sana, seorang gadis cuek yang tidak percaya dengan cowo manapun. Apalagi dengan yang namanya cinta. Hingga pada akhirnya, dia bertemu Dahyun yg mampu mengubah cara pandang nya. Akankah mereka bersama? atau Dahyun yg hanya mampu menguba...