Bab 5 : Fancy Dinner

361 31 1
                                    

Taehyung naik ke lantai dua pulung dimana kantornya terletak. Hari ini ia akan melihat prospek pengerjaan kantornya. Dengan adanya kejadian pengeboman tempo hari membuat Taehyung merombak habis ruanganya.

"Selamat siang pak"

Seorang mandor menyapanya begitu ia memasuki area ruang kantornya.

"Siang, gimana? Sudah sampai mana tahap pengerjaannya?"

"Sudah tiga puluh persen"

"Kalau begitu istirahat makan siang saja dulu, gak perlu buru buru aku ingin ruangan lebih kokoh lagi" Ucap Taehyung karena ia melihat para pekerja bangunan itu masih saja bekerja.

"Baik Pak, mau makan siang bersama pak?"

Taehyung mengangkat alisnya sebelah. Beraninya seorang sepertinya mengajukan untuk makan siang bersama. Mungkin karena ini kali pertamanya bekerja untuk Taehyung.

"Makasih tapi saya sibuk hari ini, kalau gitu saya pamit"

"Baik pak"

♠♠♠♠♠

Yoongi membuka pintu kamarnya perlahan. Ia takut minji kembali muncul secara mendadak seperti kemarin. Karena dia ingin berkunjung ke ruang kerja Taehyung. Dia hanya penasaran atas ruang bawah tanah di rumah itu yang kebetulan berada di bawah ruang kerja.

Kalau kalian bertanya apa yang membuat Yoongi seberani itu? Rasa penasarannya yang tak tertampung atas ajakan makan malam dengan rekan dibalik layarnya perusahaan connect.

Almarhum kedua orang tuanya kenal dengan bu hong menteri perhubungan. Ia rasa juga mengenal orang di sebutkan Taehyung tapi dia tidak ingat bertemu dimana. Jadi misinya adalah menemukan beberapa clue yang bisa sedikit menjawab rasa penasarannya.

Kaki Yoongi melangkah hati hati menuruni tangga kayu tersebut agar tak membuat suara bising sedikitpun. Sampai di tangga terakhir Yoongi menemuka kamar kecil berukuran kamar hotel reguler.

Ada ranjang single  dan dua rak buku yang berisi beberapa kerdus dan album juga buku. Ada satu lemari kecil dan nakas. Matanya menyercit membawa tulisan di ujung album foto. Kemudian ia menarik salah satu buku di bulan Mei.

Begitu mau di buka ada foto yang berjatuhan. Yoongi kemudian menyimpan album di atas kasur dan memunguti foto yang jatuh. Betapa kagetnya ia mendapati foto sebuah foto yang menampakan ayahnya yang masih muda begitupun orang orang yang disebut Taehyung kemarin.

"Kamu ngapain disini"

Yoongi berbalik berhadapan dengan seorang wanita paruh baya berpakaian maid.

"Saya cuman bosan"

Wanita tersebut sebut mengutip kecil apa yang di pegang yoongi kemudian merebutnua dan memasukan dalam album dan menyimpan album itu kembali ke tempatnya. Maid itu menatap ketus kearah Yoongi.

"Sebaiknya ada keluar tuan karena ini ruang pribadi milik tuan Taehyung, tidak boleh ada yang memasukinya" Ucap maid itu ketus.

Ia mengiring Yoongi keluar dari ruangan tersebut. Kemudian wanita itu berbalik menatap tajam ke arah Yoongi.

"Kenapa?"

"Kalau ada perlu anda bisa panggil saya, saya Taeyeon"

"Baik Taeyeon"

Baru saja Taeyeon berbalik untuk pergi meninggalkan Yoongi namun di tahan.

"Taeyeon apa saya boleh tanya?"

"Boleh" Jawabnya singkat.

"Kemana minji?"

"Dia ada kelas jadi dia di ruang belajar"

'NAKKA'Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang