Season II-10 : The Latter

534 73 6
                                    

Selamat Membaca

🖤

🖤

🖤

🖤

🖤

Karma

Mungkin kata itulah yang tepat untuk mengartikan semua situasi yang Moon Young alami saat ini.

Dulu dia pernah meninggalkan Tae Young di saat pria itu sedang sangat-sangat jatuh cinta padanya. Moon Young benar-benar pergi tanpa berpikir apakah Tae Young tersiksa karena kepergiannya atau tidak.

Tapi kini hal itu dia rasakan sendiri. Seperti apa Tae Young selama tujuh tahun di tinggalnya, bagaimana perasaannya yang terasa hampa seperti layaknya orang patah hati dan seberapa berartinya Tae Young di hidupnya ketika ia benar-benar telah jatuh cinta pada pria itu.

Moon Young jatuh cinta padanya tapi dia tidak mau mengakuinya hanya karena sebuah fakta lucu bahwa dia mencintai musuhnya.

Memang sejak awal niatnya dalam membalaskan dendam atas kepergian Gang Tae dengan bermain-main terhadap perasaan telah salah.

Andai saja dia diam, menuruti semua perkataan Gang Tae untuk tidak mendekati Tae Young entah itu untuk menyatukan hubungan keluarga atau apapun. Mungkin saja hal ini tidak akan pernah terjadi.

Moon Young tidak akan mengenal Tae Young. Begitu pun sebaiknya. Dan Tae Young akan tetap menjadi Tae Young yang dulu, yang tidak pernah mengetahui kebenaran terhadap orang tuanya serta Gang Tae.

Namun nasi sudah menjadi bubur. Tidak dapat kembali secara utuh. Moon Young sudah jatuh kedalam perangkapnya sendiri dan mata Tae Young telah terbuka tentang masalalu orang tuanya.

Moon Young jatuh cinta pada Tae Young dan Tae Young yang menyesali ketidaktahuan fakta yang sebenarnya.

Di sini. Di kamar tempat Moon Young mencurahkan kesedihannya selama sebulan terakhir. Dia selalu mendapatkan mimpi-mimpi buruk. Tentang peristiwa di masalalu yang tiba-tiba masuk ke dalam dunia alam bawah sadarnya. Mengganti Gang Tae, pria yang ia cintai menjadi Tae Young yang mati di atas pangkuannya. Atau ia yang terjebak di sebuah hutan gelap dan tenggelam di dasar lautan.

Semua menjadi sangat buruk setiap malamnya. Terkadang Moon Young merelakan satu malam untuk tidak tidur meski kepalanya terasa sakit dan kantung mata yang mulai terlihat hanya demi menghindari mimpi-mimpi buruk itu.

Semua ini terjadi karena ketakutannya untuk kembali kehilangan seseorang yang sialnya sangat amat berarti dalam hidupnya.

"Sejak kapan kau mulai bermimpi buruk?"

Tae Young tiba di rumah Moon Young pukul empat dini hari setelah terjebak dalam keterlambatan pesawat karena dia berangkat menggunakan penerbangan biasa.

Niat hati untuk ikut merayakan ulang tahun Moon Young yang pertama kali baginya dan membuat kejutan untuk wanita itu dan tekadnya agar dapat melupakan perasaannya pada Moon Young berperang selama semalaman sebelum Tae Young akhirnya memutuskan untuk pergi ke tempat di mana Moon Young berada.

Semua mendadak. Tae Young meninggalkan segala urusannya di rumah dan kantor karena keputusan yang ambil sangat tiba-tiba. Dia tidak peduli pada apapun karena nyatanya, kerinduan jauh lebih berarti untuknya.

Dia tidak peduli pada usahanya yang selama satu bulan untuk dapat bisa melupakan Moon Young bisa hancur hanya karena keputusannya ini.

Kerinduan ini tidak dapat di bendung lagi.

Criminal : The Villain's Revenge [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang