Criminal : The Villain's Revenge [END]

06 : The Moment

Note :

Di chapter ini akan berisi sepenggal kilas balik dari Im Sang Mi alias Ko Moon Young yang kembali merajut kisah asmara dia bersama Moon Gang Tae dua tahun yang lalu setelah putus dan pisah selama tiga tahun.

Jadi selamat membaca 😉

🖤

🖤

🖤

🖤

🖤

Selepas hari itu. Moon Young di ajak Gang Tae untuk pergi menyusuri setiap sudut terindah yang Korea Selatan miliki. Membawa kebiasaan mereka saat pergi ke suatu negera dengan mengubek habis seisi negara hanya untuk menikmati indahnya dunia.

Beginilah cara Moon Young menghabiskan uangnya. Selain di gunakan sebagai modal traveling, dia cenderung menyumbangkan uangnya pada beberapa panti asuhan dan orang-orang yang membutuhkan.

Dia memang penjahat. Apa yang dilakukan selama ini tidak bisa di katakan baik. Jadi gembong narkoba karena melanjutkan bisnis turun temurun keluarga, menjual senjata secara ilegal, pengadahan bahkan membunuh.

Moon Young tidak baik-baik saja dalam situasi seperti ini. Namun dia memiliki hati yang lembut untuk membantu terlebih pada orang-orang yang membutuhkan.

Sebuah motel yang berjarak lima belas menit dari lepas pantai indah di pulau Jeju menjadi tempat terakhir dimana sepasang kekasih ini menikmati waktu kencan seharian mereka menjadi pilihan Gang Tae untuk membawa Moon Young bersinggah.

Sebenernya Gang Tae punya rumah di pulau ini hanya saja jarak yang harus di tempuh cukup jauh selain itu hari juga sudah mulai larut.

"Motel?"

Gang Tae mengangguk pelan dan mengusap pipi Moon Young dengan lembut. "Hm, aku sebenarnya punya rumah di pulau ini tapi jaraknya terlalu jauh. Lagipula tak ada salahnya jika kita sesekali menginap di motel, bukan?"

"Owuw... Berapa rumah yang kau miliki, Tuan Moon Gang Tae? Apa kau ingin menyamai kekayaanmu dengan milikku?" Tanya Moon Young kembali. Jangan lupakan dengan suara menggemaskan yang di buat-buat untuk menggoda Gang Tae.

Pemuda itu terkikih kecil, ia membuka sabuk pengaman begitu mobil terparkir. "Banyak, aku bahkan tidak sanggup untuk menghitungnya."

Gang Tae segera membuka pintu mobil tepat saat Moon Young mendecih. Pria itu berjalan mengelilingi mobil untuk membukakan pintu mobil bagian Moon Young.

"Payah, mengingat jumlah saja tidak bisa." sambut Moon Young ketika pintu mobil terbuka dan Gang Tae membungkuk untuk mengendong bridal tubuhnya tanpa izin, seperti biasa.

"Kau bilang apa tadi? Payah? Kau mau kuhukum?"

"Kau berani menghukum Nyonya-mu ini?"

"Siapa takut."

Gang Tae mulai menggelitiki Moon Young yang berada di gendongannya hingga perempuan itu menggeliat geli dibuatnya.

"Yak! Moon Gang Tae! Hahaha... "

Tak ingin kalah, Sang Mi yang menggeliat dan tertawa ikut menggelitiki tengkuk Gang Tae membuat pria itu tanpa sadar berjalan lebih cepat. Tak berselang lama dehaman seorang pria berhasil membuyarkan interaksi keduanya.

Moon Young menoleh pada sumber suara yang tak lain adalah dari si penjaga motel yang tengah tersenyum penuh arti padanya juga Gang Tae.

"Selamat datang. Wah, sepertinya saya kedatangan tamu dari pasangan yang tengah di mabuk cinta."