PERNIKAHAN YANG TAK DINGINKAN ( END.)

4.

Di dalam ruang rawat.
Lisa menatap jennie yang selalu meringis kesakitan saat luka di kakinya di oles obat.

" Sudah selesai nona jennie.."
Ucap dokter wanita.

Jennie mengangguk sembari berterimakasih.

" Dok, tolong periksa otaknya sekalian dok.."
Lisa menyuruh dokter itu memeriksa kepala jennie, agar jennie bisa berfikir jernih, apa mungkin pria seperti lisa bisa berselingkuh.

" Maksud mu apa hah!."
Bentak jennie tak terima.

" Ya biyar bisa berfikir jernih gitu, mana ada aku yang sedari dulu yang nggak pernah dekat dengan wanita, dan main jodoh jodohkan, bisa langsung berselingkuh!."
Lisa berucap dengan raut wajah kesalnya.

" Ya siapa tahu kan.."
Jawab jennie tanpa rasa bersalah.

" Liat kan dok, mending di periksa otaknya dok.."

" Jangan macam macam ya kamu!."
Bentak jennie, sedangkan lisa me mutar bola matanya malas.
Lisa melihat kearah jam rolex nya, Seketika lisa terkejut karena ia benar benar sudah telat ke bengkelnya.

" What!, Udah jam 1 siang!."
Kaget lisa.
Jennie yang sedari menatap tajam ke arah lisa menaikkan satu alisnya, melihat raut wajah pucat suaminya.

" Pasti han so hee udah nunggu dari tadi.."
Panik lisa, lalu berjalan ke luar ruang rawat, namun langkahnya terhenti saat mendengar teriakkan jennie.

" EHH!, MAU KEMANA KAMU HAH!."
Teriak jennie.
Lisa membalikkan badannya melihat jennie.

" Mau ke bengkel, udah telat ini.."
Lisa benar benar tergesa gesa, namun sepertinya jennie bodo amat.

" Antarin aku ke perusahaan.."
Jennie merentangkan kedua tangannya meminta gendong pada lisa.

" Ngapain?, Mau jadi beban?."
Tanya lisa, yang berjalan ke arah jennie.

" Mulut kamu kok lemes banget sih?, Aku lebih suka kamu diam, dan nggak bantah apa yang aku bilang."
Protes jennie.

" Makanya, jangan nuduh orang sembarang, tuduhan kamu bisa bikin orang langsung berubah, tahu nggak!."

Jennie hanya memutar bola matanya.
Lisa berhenti di ujung kasur rawat jennie .

" Kenapa cuman liat?, Gendong dong.."
Jennie benar benar kesal melihat tingkah lisa.

" Kan udah di obatin, masa nggak bisa jalan.."
Protes lisa.

" Woi pe a, lu pikir kalo orang melahirkan selesai di jahit selangkangan nya, langsung bisa jalan?."

" Ya nggak lah kan masih sakit, dan juga jahitannya juga belum kering, mana boleh jalan.."
Jawab lisa tanpa rasa bersalah.

" Nah kayak gitu gua sekarang, luka ini belum kering dan masih terasa sakit.."
Jennie sudah sangat kesal dengan lisa. sungguh, jika ada satu barang yang ada di dekat nya, maka akan jennie lempar ke arah lisa.

" Terus ngapain ke kantor?."
Tanya lisa.

" Gua bosan di rumah."
Jawab jennie ketus.

" Terus sampai di kantor, siapa yang gendong kamu?."

" Ya kamu lah.."

" Aku mau ke bengkel, aku tuh sibuk, you know.."

" aku tuh Nggak peduli, you know.."

" Intinya aku nggak mau, kalo kamu pengen pulang aku telpon dan minta tolong sama seulgi hyung, buat antar kamu pulang.."
Lisa mengeluarkan handphone nya yang berada dalam sakunya, sembari mencari nama seulgi.