Hari ini adalah hari tersenang bagi namra ia akhirnya bisa balik tinggal dirumah nya sendiri tanpa harus dirawat bagi namra makanan yang ada di rumah sakit adalah makanan yang membosakan bagi dirinya.
Lala yang sedang membereskan barang barang namra untuk di antarkan ke rumah nya untuk saat ini kondisi namra tetap dipantau oleh dirinya.
"nam lo gila ya gue rasa lo mau pindahan rumah dhe banyak bener barang bawaan lo"
"lah? gua di RS berapa hari reog? jadi maksud lo gua bawa dikit doang? "
"maksud gue tuh ngirit nam lo liat nih dior ada gucci ada zara ada H&M ada semua barang merek mall gede lo beliin "
"btw gua lagi sayang sama merek yg lo pegang itu la "
"dior? "
"noo itu yang lo pegang di samping "
"oh H&M ? "
"nah bener tuh tas kesayangan gua jangan lo hilangin yaa "
"dihh norak gue juga bisa beli kali nam "
"iyain dhe "
Mereka berdua pun segera pulang dan menelepon pengantar dan penjemput biasa namra ketika ia bersekolah.
Di perjalanan suasana itu sangat sunyi hanya terdengar mesin mobil yang menyala keramaian jalan raya dan lain sebagai nya.
"non gimana kondisi nya udah membaik kah? " tanya sang pengantar tersebut sambil menyetir mobil nya.
"hehe udah mulai membaik kok pak "
"syukur lah non soalnya tiap hari ada yang datang kerumah nanyain kondisi kamu kayak mana "
"lohh? Siapa pak?"
"ada dhe dia masih anak sekolahan gitu kayak nya abang kelas nya kamu yah non? "
"ohh tapi namra gak bakal tau kalau gak dikasih ciri ciri orang nya pak "
"nanti dhe non saya kasih tau"
"baik pak"
Mereka pun balik mensibukkan diri dengan kesunyian keheningan dan lain lain tanpa sekata patah pun tidak dikeluarkan mereka hanya ingin menenangin diri mereka sendiri.
Hingga sampai di rumah namra supir dan lala pun membantu mengangkatin barang barang untuk disusun diruangan kamar namra.
"njing kalau lo mau pindahan ke RS jan ngajak gua "
"yaudah kalau lo gak niat gak usah bantuin kali gua juga gak pakek ego buat minta lo bantuin gua " ucap namra sambil memindahin merek mahal kesayangan dirinya.
"ihh langsung ngambek si nyai "
" lo sih bikin gua kesel dri di RS lo sibuk ngocehin gua mulu klo gak tentang kakel tentang bias tentang body seming njing "
"aihhh bukan begitu nyai ku tercinta love ku kesayangan ku "
"jijik tau gak? dripada lo ngebacot mending bantuin gua dhe dari pada lo dipergokin om om di jalan "
"anjir gak mungkin lah lala solimi cantik menjelitah ini dipergokin sama om om "
"terserah lo dhe la gua cape ngadepin orgil kek lo "
"yaudah yaudah nih gue bantuin gausah ngambek lagi "
Lala pun membantu namra memindahin barang barang mahal milik namra seperti sepatu tas dan baju yang namra kenakan dan namra sayangin.
Malam pun tiba untuk hari ini hujan belum berhenti membuat lala tidak bisa pulang ke rumah dan terpaksa buat nginap dirumah sahabat dekat nya itu.
"nam gue keknya gak bisa pulang dulu dhe lo liat badai semeriwing semeriwing begini deras banget " ucap lala sambil menutup gorden jendela kamar namra.
![](https://img.wattpad.com/cover/317280454-288-k703667.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Pesawat Hujan
Fanfickehidupan akan abadi juga ada yang tidak abadi semua akan dipertemukan oleh hujan kehidupan sial dan kehidupan bahagia ada di hujan .