-22

1.4K 64 8
                                    

Suara rintik rintik hujan yang terus membasahi apartemen milik jungkook, ia menyendiri sendiri sambil memegang secangkir kopi sembari menatap gedung gedung dihadapannya.

Rasanya sangat canggung sekali jika harus hidup sendiri tanpa seorang istri dan anak anak yang suaranya akan berdengung disetiap sudut sisi perumahan itu.

Diketahui, jungkook sudah hampir satu tahun melepaskan kepergian lisa karena memaksa lisa untuk kembali itu adalah hal yang begitu sulit, karena ia tau sendiri lisa seperti apa dan bahkan anaknya yoora sudah lama tidak menjenguknya dan membuat kehidupan jungkook berbeda dengan sebelumnya.
Ia seperti sosok lelaki yang frustasi dan meksipun kekayaan yang ia miliki tidak sebanding dengan keluarganya.

Untungnya ada mingyu yang setiap hari menemani sang bos membuat jungkook bangkit dan memulai kehidupannya yang baru, meskipun itu sangat sulit.

Dulu badan yang kekar rahang yang seksi semuanya yang sempurna di miliki jungkook sudah tidak sama lagi, sekarang dia tampak semakin kurus rambut yang memanjang badan yang sudah semakin menua.

Tuan, ada surat yang diberikan untuk mu." mingyu memegang bahu jungkook sambil memberikan amplop yang berisikan surat.

Surat dari siapa ini? Jungkook masih terdiam meminum kopinya.

Aku tidak tau tuan tadi sang pengirim tidak meletakkan namanya disana, hanya saja dia mengatakan bahwa surat ini diberikan untukmu dari seseorang yang merindukanmu." Mingyu meletakkan surat itu di paha jungkook lalu meninggalnya sendiri.

Mingyu menoleh melihat pandangan jungkook yang sudah sangat berbeda, senyumannya sudah lama tidak terlihat canda tawa dan sifat dinginnya pun sudah tidak terasa. Mingyu sudah menganggap jungkook seperti kakaknya sendiri karena jungkook benar benar banyak membantunya dan sekarang bagaimana cara nya mingyu harus mengembalikan jungkook yang dulu.

Aku akan selalu ada untuk, tuan. Kau tidak akan kesepian" Senyum mingyu sambil menundukkan kepalanya.

Jungkook membuka surat itu dia melihat bahwa yang megirim surat itu adalah lisa.

Untuk apa dia mengirimkan ku surat?

Jungkook, maaf mengganggu mu aku mengirimkan surat ini kepadamu aku tidak bermaksud apa-apa karena aku kehilangan nomor telepon mu, karena setalah pertemuan kita satu tahun yang lalu aku menghapus kontakmu dan agar aku bisa melupakanmu.
Namun sekarang bagaimana kabarmu?apakah kamu baik baik saja?aku harap begitu.
Dan..
Ya, aku bermaksud agar kamu datang ke ulang tahun putramu Jay karena besok lusa adalah ulang tahunnya dan tepat juga dimana waktu jay lahir kita berpisah..
Dan ini adalah permintaan jay agar kamu datang di hari ulang tahunnya, dan aku harap kamu mengerti.
Terimakasih jungkook sudah meluangkan waktunya jika datang dan ya.. jaga dirimu baik-baik disini aku yakin kamu bisa menemukan kebahagiaan mu meskipun itu bukan aku.

lalisa.

Hah..haha" terkekeh jungkook meletakkan kertas itu di bilik jendela.

Aku tau dia mengundangku agar aku melihat suami barunya, tidak ada yang bisa menghentikan ku lisa siapapun suamimu itu." Jungkook tersenyum melihat bingkai foto lisa yang masih terpanjang di hadapannya.

..
Jay birthday.
Mommy?dimana daddy?kenapa dia belum datang padahal acaranya sebentar lagi akan dimulai, jika daddy belum datang aku tidak mau melanjutkan acara ini." lirih jay melepaskan topi ulang tahunnya membuat semua teman temannya yang tadi bertepuk tangan dan sontak langsung berhenti.

Sayang, Daddy pasti akan datang kita lanjutkan saja dulu ya acaranya lihat teman teman kamu sudah banyak yang datang."lisa memeluk jay sambil mengalihkan perhatian teman temannya melihat jay yang menangis sambil menyebut ayahnya.

 [𝐋𝐈𝐙𝐊𝐎𝐎𝐊] PT .ITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang