-N: akhir yang nyata.

55 8 3
                                    

Sebelum baca jangan lupa vote dulu ya bestie!

H A P P Y  R E A D I N G!!

︽︽︽︽︽︽︽︽︽︽︽︽︽︽︽︽︽︽

Angin yang berhembus, menerobos masuk menusuk tulang, membuat pori-pori kulit terbuka, tangannya memutih karena dingin, persis seperti seorang mayat.

“Bahkan, aku belum melakukannya, sepertinya aku akan mati dengan cepat karena kedinginan nanti,” jelasnya tertawa miris.

Telinganya menangkap suara kendaraan yang bertambah, melirik jam tangan yang melingkar apik ditempatnya membuat ia menghembuskan nafas dengan berat. “Waktuku tak banyak.”

“Benar! Terjunlah! Berada disini hanya membuat tubuhku membeku!” ujar seseorang menyilangkan tangan di depan dada.

“U-un-untuk apa Hyung kemari?” tanya Namjoon terkejut.

“YA HYUN NAMJOON!!! KAU BENAR-BENAR GILA, BANGUN PAGI SEKALI HANYA UNT—”

“Mulutmu berisik sekali, Hoya!”

MWO? KAU BERSIKAP TENANG SAAT TEMANMU BUNUH DIRI?”

“Dia bukan temanku,” sahut Mr.Swag tenang.

“Te-tetap saja kau tidak boleh membiarkan orang lain mendahului takdir, Hyung!”

Pria berkulit putih itu memandang lurus ke arah jalanan sebelum kembali berujar, “Percuma, kau menjelaskan betapa pentingnya kehidupan untuk seseorang yang sudah putus harapan. Mereka hanya mementingkan ego mereka yang katanya ‘Tuhan tidak adil’ dengan mereka,”

“..mereka juga merasa bahwa dirinya paling menderita, kurang bersyukur tanpa pernah melihat orang lain mendapat nasib lebih buruk dari mereka,” ucap Mr.Swag.

“Terimakasih, Hyung. Tapi, keputusanku sudah bulat,” jawab Namjoon tak mempan dengan kata sindiran yang diucapkan pria itu untuknya.

Mr. Swag mengangkat kedua bahunya acuh. “Pergilah, semakin lama kau berfikir maka orang yang suka ikut campur seperti Hoya akan bertambah banyak.”

Namjoon mengangguk, mengambil ancang-ancang menaiki jembatan yang berdiri megah di atas sungai Han.

Hoseok yang melihat adegan mengerikan akan segera terjadi berusaha menahan pergerakan Namjoon, tapi tatapan tajam Mr. Swag menahan langkahnya.

“KAU MEMBIARKAN DIA MATI? TANPA MEMBERITAHU SESUATU YANG HARUSNYA KITA BERITAHU?”

“KAU GILA? YOONGI HYUNG?!”

AIGOO! KUMOHON NAMJOON SADARKAN DIRIMU!! TURUN!” saat tangan Hoseok hendak menahan kaki Namjoon detik itu juga tubuh pria bermarga Hyun itu jatuh dengan ringan masuk lebih dalam menembus dinginnya air sungai Han.

“NAMJOON!!!”

“KAU GILA YOONGI—HYUNG!”

“Seseorang baru saja bunuh diri, ah tidak baru saja menceburkan dirinya sendiri, mencegahnya? Ah tentu saja, aku sudah berusaha menjelaskan kata-kata untuknya? Aku sudah berusaha untuk menahannya, kau tau? Tekadnya lebih kuat, baik, baik, kutunggu.” Mr.Swag mematikan sambungan telfonnya sebelum menyusul Hoseok memandang sungai Han tanpa gelembung udara.

K I M Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang