14.Menantu

416 58 0
                                    

Warning!! Banyak typo bertebaran!!

"Ternyata benar, kamu itu putri Lean"

Selena mengedipkan matanya beberapa kali saat mendengar ucapan hangat dari Deruth, Duke yang memimpin keluarga Henituse.

Saat ini dia sedang berbicara empat mata dengan sang Duke di ruang tamu mansion Henituse atas permintaan Cale. Selena merasa gugup, bagaimanapun orang yang akan dia temui sekarang adalah ayah dari OG!Cale, lelaki yang dia cintai.

Karena itu Selena khawatir dia melakukan kesalahan. Tapi ternyata awal percakapan ini malah dibuka dengan suara ramah yang memanggil ayahnya dengan sebutan akrab.

"Anda kenal ayah saya?"

Selena bertanya singkat dengan rasa penasarannya yang muncul karena sebutan akrab dari Deruth untuk ayahnya, setahu dia ayahnya itu tertutup dan sulit mendapatkan teman.

"Yeah, tentu saja. Kami semua berteman saat di akademi, dia pernah sekolah di kerajaan Roan selama beberapa bulan sebelum pindah ke kerajaan Molden karena kondisi keluarganya"

Selena mengangguk paham. Dia tidak tahu kalau ayahnya pernah tinggal di kerajaan Roan, bahkan memasuki akademinya.

Deruth tersenyum, senyumannya muncul saat dia bernostalgia kembali waktu ia dan yang lainnya masih muda dan menjadi murid akademi.

"Aku, Drew dan Lean adalah teman. Meskipun Lean tidak akrab dengan Drew tapi dia berusaha untuk berbaur, aku merindukan momen saat kami bersama"dia menjeda ucapannya sejenak, setelah itu tatapannya yang lembut menatap Selena yang duduk di depannya.

"Aku tidak khawatir menitipkan putraku padamu, putri Lean pastilah wanita yang baik. Maafkan putraku, dia sudah membuatmu memiliki pengalaman buruk"

Ucapan terakhir Deruth terdengar sangat lemah, dia tahu tentang Selena yang hamil saat usia 17 tahun. Menurutnya Selena pasti menderita saat itu, usianya masihlah sangat muda dan labil tapi dia malah harus mengandung bahkan tanpa ditemani seorang suami.

Rasanya Deruth ingin marah pada putranya yang saat itu malah tidak bertanggung jawab pada istri dan putrinya.

"Saya sudah memaafkannya. Sekarang dia ingin mempertanggung jawabkan apa yang dia lakukan di masa lalu, saya bersyukur karena itu"

"Kamu sungguh baik. Aku menerimamu dalam keluarga ini,"

"Terima kasih,"

Percakapan mereka terjeda sejenak karena ketukan dari luar pintu, Deruth yakin jika orang yang mengetuk pintu itu pasti istrinya Violan.

Violan memiliki beberapa urusan tadi sehingga ia tidak bisa mengikuti percakapan dengan calon menantunya dari awal, dia bukan sengaja melakukan itu.

Violan duduk tepat di sebelah Deruth, dia diam sejenak kemudian menatap Selena dengan tatapan menyelidik.

Violan memperhatikan pakaian yang dipakai oleh Selena.

Selena memakai gaun sederhana berwarna pastel, terlihat sangat elegan. kebetulan sekali Violan memang kurang menyukai kemewahan dan lebih menyukai kesederhanaan, karena itu poin tambahan diberikan pada Selena saat itu.

"Jadi, ini adalah Selena? Senang bertemu denganmu, aku Violan Henituse ibu Cale."

"Saya Selena Helcia, senang bisa bertemu dengan anda nyonya Duchess"

Ujar Selena singkat sambil sedikit menunduk memberikan sikap hormat yang sempurna pada Violan.

Violan tersenyum dibalik kipas miliknya, dia menyukai sikap Selena dan juga wajahnya yang cantik.

red thread[Cale x oc] ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang