Zee sudah siap dengan setelan jas nya, Begitu juga dengan NuNew yang sudah siap dengan hoodie oversize dan juga celana panjang miliknya.
Mereka terlihat sangat serasi dengan sang dominan yang terlihat gagah dan juga Lelaki manis yang terlihat menggemaskan.
"Sudah?" Tanya Zee saat melihat NuNew turun tangga.
"Sangat menggemaskan"batin Zee
"Sudah Hia" Ucap NuNew sedikit gugup, Takut jika Zee melarang dirinya memakai pakaian seperti ini.
"Ayo berangkat" Ucap Zee diluar dugaan NuNew.
"Hia tidak marah?"Tanya NuNew
"Marah? Kenapa?"Tanya Zee bingung.
"Nunu pakai pakaian yang sangat tidak formal" Ucap NuNew membuat Zee tersenyum tipis.
"Saya sudah mengatakanya tadi, Tidak perlu memakai pakainya formal jika kamu tidak nyaman" Ucao Zee
"Baik Hia" Ucap NuNew
"Ya sudah, Ayo" Ucap Zee beralalu membuat NuNew segera mengikuti langkahnya.
<<<<<>>>>>
Sesampainya ditempat acara, Zee meraih sebelah tangan NuNew untuk dia gandeng membuat sang empu terkejut.
"H-Hia?" Guman NuNew merasa gugup.
"Seperti ini saja agar kau tidak hilang" Ucap Zee menatap NuNew sebentar lalu melanjutkan langkahnya.
Selama acara NuNew hanya diam disebelah Zee, Dia bisa merasakan hawa disekitarnya, Banyak sekali laki laki yang menatapnya dan itu sangat membuatnya tidak nyaman.
"Hia" Panggil NuNew mendongak menatap Zee.
"Hm?"Zee menatap NuNew.
"Nunu ke toilet sebentar ya" Izin NuNew ke Zee.
"Mau saya antar?"Tanya NuNew.
"Engga, Hia disini saja" Ucap NuNew
"Baiklah, Segera kembali jika sudah selesai" Ucap Zee
"Baik Hia" Ucap NuNew beralu pergi.
NuNew yang baru saja keluar dari toilet tersentak saat dia merasakan seseorang mencekal pergelangan tanganya.
"Anda siapa?"Tanya NuNew sepontan.
"Kau sungguh menggemaskan Baby"Ucap Seseorang itu tersenyum smirk.
"Lepassss!!"Ucap NuNew menghempaskan tangan laki laki duhadapanya.
Laki laki itu semakin mendekati NuNew membuat NuNew terpojok kedalam toilet.
Tubuh NuNew bergetar, Matanya mulai berkaca-kaca, Sungguhh, Dia merasa takut saat ini.
Laki-laki tersebut mulai mengelus bibir NuNew dengan lembut, Tubuh NuNew sangat menggona membuat laki laki itu semakin tidak sabar untuk menikmatinya.
"Lepas Hiks" NuNew mencoba memberontak.
Plakk
"DIAMM!!" bentak laki laki tersebut menampar pipi kanan NuNew dan mencengkram tangan kiri NuNew.
Hoodie NuNew di robek oleh laki laki tersebut, Untungnya masih tersisa kaus putih tipis didalamnya, Dan untuk beberapa saat mungkin NuNew masih bisa selamat.
"Sebentar lagi kamu akan merasa Nikmat Baby" Bisik Laki laki tersebut .
Laki laki itu mulai mendekatkan bibirnya ke bibir NuNew, Tinggal beberapa senti lagi, Tetapi
BRAKKKK
"BRENGSEKK!"
—————*—————
Hampir 25 menit NuNew belum kembali membuat Zee sedikit khawatir dengannya.
Zee memerintah para bodyguardnya untuk mencari keberadaan NuNew, Dan hasilnya Nihil.
Karena terlampau khawatir dengan keadaan NuNew,
Zee segera menyusul NuNew ke toilet, Saat sampai disana tidak ada tanda tanda NuNew keluar dari toilet.Setelah menunggu 5 menit di depan pintu toilet, Zee mendengar suara bentakan dari dalam toilet, dan itu membuat dia yakin terjadi sesuatu pada laki laki manis yang akhir akhir ini menemani harinya.
Dengan keyakinanya, Zee mendekati pinty yang sedari tadi tertutup itu, Dia segera mendobrak pintu tersebut dengan sekuat tenaganya.
BRAKKK
"BRENGSEKK!"
BUGG BUGG BUGG
Zee menghajar laki laki yang akan melecehkan NuNew hingga laki laki tersebut terkapar dilantai kamar manid.
"Hikss, Hiaa" Lirih NuNew membuat Zee mengalihkan pandanganya ke arah NuNew yang terduduk disudut ruangan.
Zee melepas Jasnya lalu mendekati NuNew.
"Kita pulang sekarang" Ucap Zee seraya memakaikan Jasnya ditubuh NuNew.
Zee mengangkat tubuh NuNew lalu menyuruh BodyGuardnya untuk mengurus laki laki itu.
-
-
Hai guyss, ditambah ngga nih?.
KAMU SEDANG MEMBACA
Unify The Taste (BL)
RomanceWARNING⚠️ -Typo bertebaran -Homophobic dilarang membaca Mengisahkan tentang laki laki manis bernama New Chawarin Perdpiriyawong Dan Zee Pruk Panich yang merupakan kakak dari Natasitt Uareksit (Sahabat NuNew) YANG TIDAK TERTARIK DENGAN KARYA AUTHOR...