My Wife Changed (S2-Lizkook) End

╰( ･ ᗜ ･ )➝3MWC//S2

Tolong tetap disini menjadi sandaran dan kepastian duniaku

( ꈍᴗꈍ)

Lisa kini sudah siap-siap akan ke kantor suaminya, sudah lama ia tidak datang kesana, apakah Lisa Antagonis membuat masalah sebelumnya, Lisa harap tidak, ia takut orang akan salah faham dengan karakter aslinya itu.

Sesampainya disana semua orang menunduk sebagai penghormatan, wajah mereka berbeda-beda ada yang menatap segan, takut, dan benci.

Lisa tidak mempermasalahkan itu. "Apakah suamiku ada di ruangannya?" Tanya Lisa pada resepsionis.

"Maaf Nyonya tuan tidak ada di ruangannya." Lisa menghela nafas. "Dimana?"

"Kebetulan satu jam yang lalu ada meeting diluar kantor." Ucapnya. "Hmm, berapa lama pertemuannya?" Tanya Lisa lagi.

"Tidak bisa dipastikan, tapi mengingat jika Tuan masih ada pertemuan di kantor A mungkin Tuan akan langsung berangkat kesana setelah 1 jam lagi." Ucap resepsionis.

"Katakan dengan jujur apa yang aku lakukan 2 tahun terakhir di kantor ini?" Tanya Lisa penuh dengan rasa penasaran.

"Emm...sud-ah 20 karyawan dipecat karena tidak disukai oleh N-yonya." Ucap resepsionis dengan gugup membuat Lisa menatap tidak percaya. "Apa alasannya?"

"Hampir dari mereka karena membicarakan anda, selebihnya karena mereka tidak sengaja membuat anda marah." Lisa membulatkan mata, masalah sepele.

"Besok panggil orang-orang yang tidak sengaja membuatku marah, selebihnya tidak perlu." Ucap Lisa diangguki resepsionis.

"Apakah ada yang anda butuhkan lagi Nyonya?"

"Saya akan menunggu di ruang suamiku saja, jangan bilang jika saya datang mengerti?" Resepsionis mengangguk tanda mengerti.

Lisa nampak mengitari ruangan suaminya, ia melihat tidak banyak perubahan apalagi foto dirinya dan Jungkook yang diletakkan di sebuah pigura kecil di atas meja.

Cklek

"Yeobo!!" Jungkook lantas memeluk Lisa dengan erat seakan belum bertemu sekian lama, sedangkan Lisa terkejut.

"Eh bukannya??"

"Kamu bicara saja ingin datang, aku akan meminta Soobin menggantikan rapatnya lagian tidak terlalu penting bagiku, untung Soobin diberi tahu resepsionis jika kamu menunggu jadi aku setelah rapat selesai langsung datang ke kantor." Lisa menggeleng tidak percaya.

Lisa lantas membetulkan dari suaminya. "Lain kali tidak boleh begitu, kasian sekertaris kamu harus melakukannya sendiri dia juga punya tugasnya sendiri." Ucap Lisa menatap Jungkook seolah memarahi anaknya.

"Memang tugasnya membantu tugasku juga Yeobo, mengapa kamu seolah sedang membelanya?" Lisa menatap kesal, mengapa suaminya selalu sensitif.

"Iya aku tau, tapi jika aku menjadi sekertaris mu apa kamu juga akan senang aku selalu menggantikan mu padahal tugasku tidak seberat itu, aku minta kamu kurangi tugasnya nanti." Jungkook menghela nafas.

"Hmm, akan aku coba jika tidak sedang bersamamu." Ucap Jungkook dengan nada lesu.

"Kamu jadi ada pemikiran untuk tidak bersamaku?" Jungkook yang mendengar itu menjadi gelagapan dan menggeleng cepat pertanda istrinya salah menafsirkan ucapannya.