Part 1

54.2K 3.2K 29
                                    

Disebuah rungan yang bernuansa putih dengan bau obat-obatan yang begitu menyengat terbaring seorang gadis dengan selang oksigen nya mulai menggerakkan jari-jari mungilnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Disebuah rungan yang bernuansa putih dengan bau obat-obatan yang begitu menyengat terbaring seorang gadis dengan selang oksigen nya mulai menggerakkan jari-jari mungilnya. Disamping brankar tersebut terdapat seorang wanita paruh baya yang masih sangat cantik sedang tertidur.

Ketika merasakan pergerakan dari putrinya ia terbangun dan betapa senangnya saat melihat jari-jari anaknya bergerak. Ia berdiri lalu memencet tombol di samping brankar tersebut untuk manggil dokter.

Tak lama dokter dan suster datang dengan tergesa-gesa dan langsung memeriksa nona mudanya.

"Nyonya bisa tunggu diluar sebentar kami akan memerikasa nona muda" ucap sang dokter

"Baik Dok, tolong beri kami kabar baik setelah ini"dengan berat hati Alina keluar ruangan dan menunggu di kursi tunggu depan ruangan sang putri. Alina mengeluarkan ponselnya dan menelpon sang suami untuk segera ke rumah sakit karena Putei mereka ada perkembangan setelah 2bulan koma.

Tak lama dari itu seorang pria baru baya yang masih terlihat mudah hum bisa dibilang sugar daddy berlari dengan tergesa menghampiri sang istri. Ia Emillio Alexander yang kerap si panggil Xander oleh semua orang.

Xander dengan cepat menghampiri Alina sang istri yang tengah duduk sambil menundukkan kepalanya dengan gerakan cepat Xander langsung memeluk Elina.

"Hey kenapa dengan putri kita Alina ? Dia baik-baik saja bukan, dia akan membuka mata nya lagi kan. Iya kan sayang ?" Xander terus melontarkan pertanyaan nya kepada Alina karena begitu khawatir terhadap anak bungsu mereka itu.

"Tenang Xander tenang anak kita baik-baik saja. Kau tau tadi saat aku tertidur Lexa menggerakkan jari-jarinya sungguh aku tidak berbohong Xander. Aku segera memanggil dokter dan menelpon mu agar cepat kesini untuk melihat perkembangan putri kita"

Alina menjelaskan semuanya dengan Air mata yang mengaliar di pipinya karena merasa bahagia setelah 2 bulan terbaring akhirnya putrinya memberikan respon yang baik melalui gerakan.

Xander lelaki paru baya itu pun merasa bahagia sungguh permata nya adalah kelemahannya. Xander yang terkenal dengan sisi iblisnya dan juga kekejaman, raja bisnis dengan raut wajah datar ini sekarang menangis karena kabar baik dari putri tersayangnya. Xander terus memeluk sang istri sambil menunggu dokter yang keluar dari ruangan tersebut.

Tak berselang lama dokter serta suster keluar dari ruangan dengan senyuman yang ramah. Sontak Alina dan Xander langsung berdiri dan bertanya tentang keadaan putri mereka.

"Dokter bagaimana putri saya?" Xander bertanya dengan raut wajah cemas takut-takut kalau anaknya itu drop kembali

"Tuan dan nyonya tenang saja Nona muda sudah membaik bahkan sebentar lagi ia akan membuka matanya, nona muda hanya tertidur sebentar Tuan"kata sang dokter dengan ramah karena ia juga merasa senang bisa menyalamatkan putri dari seorang CEO terkenal itu.

"Terimaksih dokter terimaksih. Tapi apa boleh kami melihat putri kami.?" tanya Alina dengan wajah yang begitu bahagia

"Tentu nyonya. Silakan masuk, dan kalau begitu kami permisi Nyonya dan tuan" dokter tersebut pamit dengan sedikit membungkukkan badannya.

Lalu Xander dan Alina memasuki ruangan dimana sang putri masih tertidur tapi sudah tidak menggunakan selang oksigen seperti tadi. Sungguh keajaiban yang begitu membahagiakan.
Putri mereka akan bangun serta memberikan senyuman yang indahnya lagi mereka benar-benar merindukan senyuman itu.

🦋🦋🦋

*Dibawah alam sadar*

"Anjayy ini dimana woyy?. Keren bangett gilaa" ini adalah suara Vionica.

Ia merasa kagum karena tempat yang ia kunjungi ini benar-benar indah. Dimana ini kenapa tempat ini begitu indah dan menenangkan bunga-bunga yang bertebaran serta pepohonan yang benar-benar menyejukkan.

Vio terus berjalan tak tentu arah ia terus menyelusuri tempat indah tersebut sampai dimana ia melihat seorang perempuan yang duduk dengan menggunakan gaun putihh uhhhh sungguh sangat cantik pikirnya.

Vio memutuskna untuk mendekati perempuan tersebut.

"Hey lo ngapain di sini?" Vio bertanya setelah ia nyelonong duduk tanpa permisi.

"Eh haii vio" gadis tersebut tersenyum dengan kedatangan Vio.

Berbeda dengan Vio yang terkejut karena perempuan ini mengetahui namanya.

"Gimana lo bisa tau nama gue. Lo cenayang?" Vio bertanya dengan raut wajah terkejutnya

"Hahaha, gak ihh. Ini aku Greecia Xaviera Alexander putri bungsu dari keluarga Alexander. Vio sekarang aku udah meninggal dan aku minta tolong kamu yang gantiin aku yah" gadis yang menyebut namanya dengan sebutan Greecia itu menatap Vio dengna puppy eyes nya sungguh sangat imut perempuan ini.

"Gimana-gimana gue gak ngerti anjir maksud lu.?" lagi Vio bertanya dengan raut wajah yang benar-benar terkejut

"Gini dengerin baik-baik okei" ucap Greecia dan Vio hanya mengangguk seperti anak kecil.

"Jadi ini dunia novel kamu yang menggantikan raga aku, kamu bakalan masuk kedalam tubuh aku yaitu Greecia Xaviera Alexander. Tugas kamu harus ubah alur novel nya dan buat semua tokoh bahagia termasuk diri kamu sendiri Vio" gadis itu menjelaskan dengan hati-hati supaya Vio bisa memahaminya.

"Kenapa harus gue, kenapa gak lo aja?" Vio kembali bertanya karena tingkat ke kepoan si Vio ini benar-benar diatas rata-rata

"Karena kamu yang terpilih, jadi kamu yang harus merubah alurnya. Kamu mau kan vio? Disana juga banyak cogan loh" ini adalah taktik supaya Vio mau memasuki raganya karena waktunya hampir habis.

Mendengar ucapan Greecia tentang cogan Vio langsung bersemangat dan mengangguk menandakan bahwa ia mau menempati tubuh Greecia.

Sementara Greecia tersenyum melihat itu. Alur novelnya akan di ubah dan semua tokoh akan bahagia Greecia percaya pada Vio.

"Baiklah sekarang waktunya Vio, lihat cahaya putih itu pergilah kesana dan kamu akan terbangun dari tidurmu"

Vio meangguk lalu berdiri dari duduknya. Vio mulai berjalan kearah cahaya putih tersebut sambil melambaikan tangannya pada Greecia lalu Vio berteriak.

"Gue bakal ubah alurnya Greec percaya aja sama gue"

Greecia tersenyum lalu mengangguk. Greecia juga melambaikan tangannya sebelum Vio menghilang bersamaan dengan cahaya putih tersebut. Sebelum benar-benar hilang Greecia sempat berbicara dengan pelan.

"Aku percaya kamu bisa Vionica, selamat menempati tubuh baru dan rasia nya"
Lalu tiba-tiba saja Greecia juga menghilang bak bayangan.










-Setelah ini kisah akan dimulai. Vionica si gadis bar-bar itu akan terbangun di tubuh baru dengan sifat polos dan menjalankan misinya.

See you baybayy semuaa👋🏻

CUTE GIRL TRANSMIGRATION[SELESAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang