(Ceritanya udah aku revisi, kalau masih ada typo maapin yah semua.)🙏🏻
.
.
.
Vionica Casaandra kerap di sapa dengan sebutan Vio, yang nemiliki sifat bar-bar dan pecinta cogan akut. Vio gadis cantik dan imut ini seringkali membuat orang-orang diseki...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Setelah adengan berpelukan tadi mereka memutuskan membolos di rooftop sekolah, setelah bunyi bel istirahat barulah mereka kekantin bersama. Greecia yang berada di tengah-tengah Gevano dan Rayga banyak mengundang perthatian dari murid. Banyak yang menatapnya sinis,dan juga kagum.
"Samain aja yak biar gak bingung." Ucap Raffa dan di balas anggukan oleh mereka.
"Air mineral satu buat Lexa. Raff" ucap Gevano dan di angguki ileh Raffa.
Setelah itu Raffa pergi menuju stan makanan untuk memesan makanan mereka. Tak lupa menarik kerah belakang baju Raka bermaksud mengajak nya untuk ikut bersamanya.
"Babi si Raffa gue kecekek anjir" ucap Raka dan di balas cengegesan oleh Raffa.
*****
Setelah makanan datang dan mereka memakan makanannya dengan sesekali bercanda gurau. Tiba-tiba saja ada seseorang yang datang dan sedikit mengganggu mereka.
"Em permisi kak. Boleh gabung gak soalnya gak ada tempat lagi." Ucap seorang gadis dengan tatapan polosnya.
"Gak usah natap kek begitu lucu kagak kek anjing iya." Ucap Teresya begitu pedas.
Gadis itu menunduk dan meremas roknya dengan kuat.
"Maaf kak kalo ganggu. Aku pindah aja deh" ucap gadis itu pelan.
"Nah iya pindah aja sana hushus" Ucap Chika mengibaskan tangannya seolah mengusir. Setelah itu gadis itu pergi dari hadapan mereka.
"Is gak bole gitu Eca,Cika. Dia mo nangis loh tadi" ucap Greecia.
Setelah itu mereka memakan makanan mereka lagi sampai bel sekolah kembali berbunyi dan mereka memutuskan masuk ke dalam kelas yang masih di ikuti oleh Gevano dkk.
"Nanti pulang sekolah abang tunggu di parkiran atau didepan kelas?" Tanya Rayga pada Greecia.
"Abang tunggu di parkiran aja okei. Nanti adek sama temen-temen temuin kalian di sana" ucap Greecia dan di balas anggukan oleh Rayga.
"Yaudah sana masuk cil. Nanti ada guru" ucap Jefran.
"Iss iya-iya dadah semua" ucap Greecia dan masuk ke dalam kelas. Setelah melihat Greecia duduk di bangkunya dengan aman barulah Gevano Dkk pergi menuju kelas mereka.
*****
Di markas One Blood hampir semua anak-anak anggota tersebut berkumpul bersama setelah pulang sekolah, kebetulan sekali sekolah mereka mengadakan rapat dadakan jadi mereka dipulangkan cepat hari ini. Tapi ada juga yang tidak ada karena mereka berbeda sekolah.
"Btw katanya lo bedua mau pindah.?" tanya Rivaldi pada si kembar.
"Hm" jawab kenzo.
"Pindah ke mansion mana?" Tanya sang ketua siapa lagi kalau bukan Aksara.
"Mansion utama. Opa nyuruh kita semua buat kumpul di mansion utama." Jawab Kenan. Dan dibalas anggukan oleh mereka.
"Tapi bukan cuma pindah ke mansion utama kita juga disuruh pindah ke sekolah punya Daddy Xander buat jagain si bayi." Sambung Kenan dengan senyum semringah.
"Pindah kesekolah tempat degem. E-eh maksud gue Adek lo bedua" Rivaldi me-ralat ucapannya karena melihat tatapan mematikan dari Kenzo.
Kembar hanya menganggukan kepala untuk merespon ucapan Rivaldi.
"Kalau gitu kita juga pindah aja. Gimana bos?" Tanya si Imut Zio pada Aksara.
"Nah betul itu jadi kan geng inti satu sekolah lagi. Lagian juga kita sama Black White udah lama temenan ya gak Zi?" Ucap Rivaldi dan Zio hanya mengangguk.
"Hm. Kita juga bakal pindah" Putus Aksara dan membuat Zio serta Rivaldi bersorak senang.
"Oke kalau gitu gue bakal bilang Momsky buat ngurus perpindahan kita." Ucap Zio. Momsky yang di maksud adalah ibunya, karena dia anak yang manja jadi semua kemauan pasti akan di turuti oleh sang Ibu. Apalagi Ibunya adalah donatur besar di sekolah mereka.
"Si paling Momsky." Ejek Rivaldi.
"Si paling si paling. Dari pada lo si babi" sinis Zio pada Rivaldi dan membuat semua orang tertawa terbahak-bahak.
Lalu mereka semua melanjutkan aktivitas kemabali sampai siang hari mereka baru memutuskan untuk pergi ke mansion Alexander sekalian membantu Kembar untuk membawa bebarapa barang penting mereka untuk dipindahkan ke mansion utama mereka.
******
Di sisi lain Greecia dan Rayga baru saja sampai di mansion tapi ada yang membuat mereka heran kenapa banyak sekali orang yang berlalu-lalang di mansion ini.
"Abang emang ada acara yah kok rame-rame?" Tanya Greecia pada Rayga.
Rayga menunduk lalu mengusap surai adiknya dengan lembut. "Gak tau. Ayok masuk kita tanya aja sama Mommy" ucap Rayga, lalu Greecia tiba-tiba berlari masuk ke dalam mansion.
"Jangan lari baby" tegur Rayga tapi tak di hiraukan oleh Greecia karena ia sudah terlalu kepo.
"Mommy ini kenapa? Kok rame-rame. Ada acara yah?" Tanya Greecia pada Mommy nya yang sedang berdiri sambil memantau karyawan nya.
Mommy tersenyum melihat putrinya sudah pulang. "Enggak sayang. Kan Mami Papi sama abang Kembar bakalan pindah kesini, jadi kita siapan semuanya biar mereka gak kerepotan lagi." Jelas sang Mommy sambil mengelus rambut anaknya.
"Really Mommy?" Tanya Greecia dengan mata yang bebinar.
"Iya sayang" ucap Mommy tersenyum gemas.
"Ayo duduk dulu" ajak Mommy pada kedua anaknya.
"Jadi Mami sama Papi pindah hari nih Mom?" Tanya Rayga karena ia tadi juga mendengar penjelasan Mommy nya.
"Iya sayang. Nanti juga si kembar bakalan pindah ke sekolah kalian" ucap Mommy itu membuat Rayga terkejut.
"Kenapa pindah?" Tanya Rayga sedikit tidak suka.
"Ray dengerin Mommy sayang. Opa menyuruh Kembar untuk pindah ke sekolah kalian juga buat jaga adek, kita berkumpul dalam satu mansion juga Opa yang menyuruh biar adek gak kesepian. Tolong ngerti yah sayang" ucap Mommy lembut pada Rayga.
Rayga menghela nafas pelan lalu menganggukan kapala. Jika Opa nya sudah memberi keputusan maka tidak ada yang bisa membantah sama sekali. Huh sungguh menyebalkan sekali tua bangka satu itu, adiknya pasti akan sering di monopoli oleh Kedua Saudara Kembar itu.
![CUTE GIRL TRANSMIGRATION[SELESAI]](https://img.wattpad.com/cover/321700993-64-k236995.jpg)