"kau tidak ingin masuk?" Tanya Lisa setelah menyelesaikan ciumannya dengan Jaehyun.
"Tidak. Kau tidak akan selesai bekerja jika aku masuk. Lagi pula ini mau jam malam. Ayahku mungkin sebentar lagi dirumah."
"Astaga, aku ingin sekali makan malam dengannya." Goda Lisa yang membuat Jaehyun merengut kesal.
"Menikahlah dengannya maka kau bisa makan malam dengannya. Lagipula ayahku tipe suami yang setia. Dia tidak mungkin mengkhianati anaknya."
"Oh ya? Kalau begitu sehebat apa ayahmu menahan godaanku?" Lisa mulai mendekati wajah Jaehyun. Tangannya mulai bermain diarea perut Jaehyun hingga berhenti tepat diarea sensitif Jaehyun. Jaehyun hanya bisa menutup mata atas sentuhan Lisa.
"Ssshhhhh. Jangan menggodaku Lisa. Kau tahu, sentuhanmu bisa saja merugikanmu. Keluar sekarang atau kita harus menambah satu ronde lagi?"
Lisa tersenyum senang karena perbuatannya membuat Jaehyun kewalahan. "Aku akan keluar. Jangan lupa jemput aku."
"Hmmm....." Jaehyun membuka matanya dan mendapati Lisa yang sudah keluar mobil. Lisa benar-benar membuatnya melayang sesaat.
"Ya. Aku akan menjemputmu. Pastikan kau kuat karena telah menggodaku barusan. Aku yakin besok kau tidak bisa kuliah karena aku." Ucapnya lalu memutar mobil dan pulang.
***
Lisa tampak kesana kemari mengantar minuman untuk para pelanggan yang datang. Matanya menyipit melihat seseorang yang tidak pernah ia duga datang di tempat seperti ini? Apakah dia sering datang kesini?
Dengan senyuman lebarnya, Lisa menghampiri orang tersebut.
"Om Sehun?"
Laki-laki itu mengangkat wajahnya dan sedikit terkejut melihat kehadiran Lisa.
"Kamu kerja disini?"
"Iya Om. Aku kerja sebagai tukang antar minum disini. Apa Jaehyun tidak menceritakan kekasihnya pada Om?"
Sehun menggeleng sembari menyesap minumannya, "Jaehyun jarang membicarakan kehidupan pribadinya padaku."
Lisa hanya mengangguk mengerti. Seingatnya tadi Jaehyun mengatakan kalau dia akan makan malam bersama dengan ayahnya. Lalu apa yang dilakukan ayahnya Jaehyun disini.
Tapi itu bukan urusannya. Mungkin saja Sehun memang tidak ingin makan malam bersama anaknya. Lisa pun segera pamit karena melanjutkan pekerjaannya.
Beberapa jam berlalu dan Lisa pun menyelesaikan pekerjaannya. Lisa segera mengganti seragamnya dan mengganti dengan pakaian biasa lalu bergegas untuk pulang.
Gadis itu berdiri di bagian depan klub tempatnya bekerja sembari menunggu kedatangan Jaehyun. Laki-laki itu entah kenapa tidak bisa dihubungi. Tidak biasanya Jaehyun mengabaikan panggilannya.
Mencoba bersabar Lisa kembali menghubungi Jaehyun. Namun tidak diangkat membuatnya sedikit khawatir.
"Nunggu taksi?"
Lisa sedikit tersentak saat mendapati pertanyaan seperti itu.
"Om Sehun? Om belum pulang?" Bukannya menjawab pertanyaan Sehun malah memberikan pertanyaan.
"Bukankah kita sudah sepakat untuk tidak memanggilku dengan sebutan Om? Aku tidak setua itu. Setidaknya wajahku." Kepercayaan diri Sehun membuat Lisa menganga tidak percaya.
"Maaf Om, tapi lebih enaknya panggil om saja. Karena ku pikir umur kita beda jauh. Atau om tidak keberatan aku panggil sayang saja?" Goda Lisa yang membuat Sehun terkekeh.
KAMU SEDANG MEMBACA
Marry Your Father
FanfictionLisa berkencan dengan salah satu mahasiswa di kampusnya. yaitu Jaehyun. mereka berkencan sudah beberapa bulan. suatu hari Jaehyun membawanya pulang ke rumah. hingga Lisa tidak sengaja bertemu dengan sosok dewasa yang dua kali lebih tampan dari pacar...