My Little Rosie R.J season 2 (End)

MLRRJ

Dikediaman Mansion

"EOMMA...!"

Rosie terbangun dari tidur nya. Tubuhnya berkeringat padahal di dalam kamar sangat dingin karena AC. Nafas bocah kecil itu terengah engah seperti habis berlari puluhan kilometer.

Rosie baru saja bermimpi tentang Eomma nya Jisoo, membuat dirinya merindukan sang Eomma dan ingin bertemu.

Pintu kamar terbuka menampakkan Wendy yang menghampiri si kecil saat mendengar teriakan dari kamar Jennie. Jam menunjukkan pukul tujuh malam sedangkan Jennie sedang makan malam setelah di paksa oleh Lisa, mereka makan dengan nafsu yang tak berselera namun tetap mereka harus makan agar tak sakit.

"Sayang kenapa? Ayo minum dulu" tanya Wendy sambil menyodorkan botol susu mengelap keringat yang menetes di wajah si kecil

"Ndy ni, By au Ma Chu" serak nya seperti berbisik menatap Wendy

Wendy memandang sendu kearah si kecil yang tampak merindukan Jisoo, dia mendongak agar air mata nya tak kembali mengalir.

"Baby berdoa ya, semoga Eomma Jichu ketemu ya" ujar Wendy lembut menatap wajah polos dan pucat adik nya

"By mimpi Ma Chu, Ma Chu teluta, di putul" Wendy berusaha agar tak menangis di hadapan Rose, hatinya berdenyut sakit mendengar suara bisikan Rose yang bercerita tentang mimpi nya

Rasanya sakit dan sesak menghujam hati Wendy, melihat wajah sayu serta tangan yang di infus.

"Itu hanya mimpi, berdoa semoga Eomma baik baik saja ya, sekarang baby minum susu ya atau mau makan" kata Wendy tersenyum

Rose menggeleng," By au Ma Chu, Ndy ni"

Tatapan kerinduan Rose terhadap Jisoo membuat Wendy tak bisa membendung air mata nya, air mata itu mengalir membasahi pipi nya, Rose mencoba menggapai wajah Wendy, setelah wajah Wendy berada dekat dia mengusap pelan menggeleng tak mengizinkan Wendy menangis.

Wendy memeluk tubuh mungil itu sambil menangis terisak, suara tangis nya semakin jelas terdengar di telinga si kecil, tangan mungil itu mengusap punggung Wendy.

Masuk lah Jennie bersama yang lain membawakan bubur untuk anaknya, Irene mendekati Wendy yang menangis terisak.

"Wendy, kenapa kamu menangis?" tanya Irene mengusap punggung Wendy

Wendy menarik diri dari pelukan adiknya menatap Irene kemudian menangis terisak di pelukan eonnie nya. Irene menenangkan Wendy agar berhenti menangis, setelah beberapa menit Wendy berhenti lalu menghapus air mata nya.

"Rosie sayang, ayo makan Nak" ucap Jennie mendudukan si kecil di pangkuan nya

Rose menggeleng pelan," Mom, Au Ma Chu" serak nya berbisik

Jennie terdiam sejenak mendengar suara serak bahkan seperti berbisik, dia menguatkan diri agar tak menangis, rasanya sangat sakit dan menyesak kan melihat keadaan putri nya yang sangat memprihatinkan.

"I-iya tapi baby harus makan dulu" air mata sudah menumpuk di mata Jennie, dia berusaha  mendongak agar tak menangis

Mereka yang melihat itu ikut sedih bahkan mendengar suara bisikan si kecil, Seulgi mendekati Rose mengambil mangkuk berisi bubur itu.

"Ayo makan dikit biar baby sembuh dan bisa ketemu Eomma Jichu" hibur Seulgi

"Mom, by mimpi Ma Chu di putul teluh teluta" cerita nya sambil membuka mulut menerima suapan Seulgi

Sebenarnya dia tak berselera makan namun melihat wajah Mommy nya yang tampak sedih dan ingin menangis serta Wendy yang menangis membuat dia tak tega, akhirnya menerima suapan Seulgi.