FELICITY [END]

28

Hi :)

***

"Ini maksudnya apa?"

Taehyung mengambil ponselnya yang berada di tangan istrinya. Membaca direct massage dari seseorang yang tidak dia kenal.

Om terimakasih uangnya. Kalau Om berubah pikiran bales pesan aku ya.

"Uang, berubah pikiran? Maksudnya apa?" Jisoo mengambil ponsel Taehyung kembali.

Wanita itu membuka profil instagram wanita itu. Jisoo tersenyum miris saat melihat postingan-postingan gadis yang mengirim direct massage kepada suaminya itu. Gadis itu merupakan seorang siswa di sekolah yang sama dengan putranya.

"Kamu bosen sama aku karena aku udah tua 'kan? Aku juga nyebelin 'kan?" tanya Jisoo menatap dengan sedih Taehyung, "sampai kamu cari wanita lain yang bahkan seumuran sama anak kamu? Kamu kasih apa ke dia?"

Taehyung diam menatap istrinya. Dia tidak mau menyela perkataan istrinya. Jisoo akan memotong semua pembelaan yang akan dia katakan jadi Taehyung membiarkan istrinya berkata sesuai pikiran dia.

"Kamu kenapa diem aja sih?!" Jisoo memukul dada Taehyung dengan emosi yang menggebu-gebu.

Taehyung menahan tangan Jisoo. "Udah belum berpikiran buruk sama suami sendiri? Kalau belum lanjutin, setelah itu aku gak akan biarin otak cantik kamu ini berpikiran buruk lagi tentang aku."

Jisoo diam menatap Taehyung yang menatapnya lembut. Tangan Taehyung terulur mengelus pipi Jisoo. Taehyung tidak tahu bagaimana gadis sekolah menengah atas itu tahu instagramnya. Kalau memberi uang kepada gadis tadi akan membuat istrinya marah Taehyung tidak akan melakukannya. Taehyung pikir setelah memberi gadis itu uang, gadis itu akan berhenti menggoda pria-pria kaya.

"Aku tanya kamu sekarang. Udah berapa direct massage yang aku terima dan kamu lihat selama kita menikah?"

"Gak tau." Jisoo menggelengkan kepalanya karena dia lupa entah sudah berapa ratus wanita yang mengirim pesan kepada suaminya.

"Kamu pernah lihat gak aku balas pesan mereka?"

Jisoo kembali menggeleng. Taehyung tidak pernah membalas pesan-pesan yang dikirim kepadanya. Bahkan sebelum Taehyung membacanya Jisoo terlebih dulu yang membaca pesan itu, kemudian dia akan memberitahu Taehyung.

"Kita udah nikah bertahun-tahun. Bukan dua bulan, lima bulan, tapi tujuh belas tahun Sayang. Selama itu aku gak pernah 'kan balas pesan-pesan mereka? Aku selalu kasih keputusan ke kamu untuk balas atau tidak pesan itu."

"Tapi uang itu?"

Taehyung terpaksa menceritakan kejadian di toko kue tadi kepada Jisoo. Ini yang Taehyung takuti jika seseorang mengirim pesan kepada Taehyung. Jisoo akan merasa uring-uringan, berpikir yang tidak-tidak tentang dirinya.