10

847 73 22
                                        

"Tidak!!!" Teriakan ketakutan dari Gakushuu menggema di kamarnya.

Napasnya terengah-engah dan matanya yang sudah sepenuhnya terbuka kimi menatap langit-langit kamarnya.

Dia baru saja bangun dari mimpi buruknya. Keringat dingin sudah mengucur deras.

Dia baru ingat. Sepulang makan di restoran cepat saji dengan teman-temannya dia langsung masuk ke kamarnya dan tertidur.

Gakushuu duduk dan menyentuh wajahnya yang basah, sesaat bertanya-tanya apakah itu air mata atau keringat.

Apa barusan itu hanya mimpi?" Kekhawatirannya berkurang. Dia menatap jam di kamarnya yang menunjukkan pukul 18.02

Meski begitu dia masih harus memastikan bahwa itu hanya mimpi. Gakushuu keluar dari kamarnya. Menatap sekeliling dengan cepat dan memanggil seorang pelayan yang kebetulan sekali ada disana.

"Apa Karma sudah pulang?" Gakushuu bertanya dengan penuh harap.

Sang pelayan menggeleng. "Tuan muda Karma masih belum pulang dari sekolah."

Rasa takut dan khawatir kembali menyelimutinya.
Tidak mungkin kan...?

"Apa Ayah tidak mengatakan apa-apa? Tidak terjadi sesuatu kan?" Gakushuu bertanya.

Sang pelayan tidak terlalu mengerti apa yang dimaksud anak laki-laki di depannya namun dia tetap menjawab.

"Tidak tuan muda, tuan langsung masuk ke ruang kerjanya setelah kembali."

Gakushuu memutuskan untuk menenangkan dirinya dulu.

"Baiklah..."

.

.

.

.

Sudah pukul 18.10

Dan masih belum ada tanda-tanda kemunculan Karma.

Gakushuu turun ke lantai bawah. Hendak bertanya pada Ayahnya yang saat ini sedang di dapur namun sebelum itu dapat terjadi, suara pintu yang dibuka terdengar.

Gakushuu menoleh dan melihat Karma, dan untungnya dia tampak sehat dan baik-baik saja.

"Tadaima..." Suara Karma sangat pelan, hampir seperti berbisik. Sepertinya dia berusaha masuk tanpa disadari orang lain.

"Dari mana saja kau?" Gakushuu berusaha menutupi kekhawatirannya dan ingin terdengar seperti sedang mengintrogasi.

Karma hampir melompat karena terkejut dengan kedatangannya.

"Gakushuu, um, aku pergi dulu ke perpustakaan untuk ini." Karma menunjukkan buku-buku yang dia dapatkan dari perpustakaan.

Dia baru saja dari perpustakaan?

Karma memperhatikan ekspresi serius di wajah Gakushuu yang terlihat terkejut.

"Aku tidak berencana untuk sampai di rumah terlambat. Ada kecelakaan di depan perpustakaan dan seketika tempat itu menjadi sangat ramai. Aku berhasil melewati kerumunan tanpa harus menyebrang jauh dan saat hampir setengah jalan aku teringat aku meninggalkan sesuatu di perpustakaan, jadi aku kembali lagi untuk mengambilnya." Karma menjelaskan panjang lebar.

Gakushuu sedikit mengernyitkan dahinya mendengar Karma menyebut kecelakaan.

"Aku tidak bohong. Aku minta maaf, aku tidak akan mengulanginya lagi. Setidaknya akan kucoba." Suaranya menjadi pelan di bagian akhir.

Gakushuu mengangkat alisnya. Dalam benaknya dia ingin bertanya padanya apakah dia baik-baik saja, tapi yang keluar dari mulutnya–

"Baiklah. Ganti bajumu dan langsung turun untuk makan malam."

Brothers! [Karma & Gakushuu]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang