Neko-chan Host club

Bab 26

"apa?kalian tidak buka untuk malam ini?"tanya Gintoki memastikan kembali pendengarannya. Saitama mengangguk mengiyakan. Suiryuu mengusak rambutnya frustasi,"aghh padahal aku ingin menyewamu Saitama saaan~sudah lama aku tak bertemu denganmu huweeee"rengeknya. Gintoki dan Suiryuu tadi hendak pergi ke club namun ketika melihat club tutup jadi mereka beralih ke rumah bersama para host. Para host yang mendengar rengekan Suiryuu memutar bola mata mereka malas,"well sekarang kau disini Suiryuu san dan pastinya kau sudah melihat Saitama san sekarang"sindir Tsukishima.

Suiryuu menatap Tsukishima tajam,"ya tapi aku tidak bisa 'menyentuh' Saitama san sepuasku karena ini di luar jam servis"jawab Suiryuu membuat wajah Saitama memerah ia menjitak kepala Suiryuu membuat pemuda tan itu mengaduh. Gintoki menggeleng melihat kelakuan bocah itu,"hey btw kenapa kalian tidak buka hari ini?apa ada masalah?"tanya Gintoki penasaran, Hijikata yang hendak menjawab tiba-tiba terpotong dengan kedatangan seseorang.

"minna!"
"Bakugou?!"

Seseorang itu adalah Bakugou di belakangnya ada Todoroki yang berjalan dengan tenang,"apa benar Kasamatsu san menghilang?!"tanya Bakugou dengan raut wajah khawatir,Iwaizumi mengangguk,"ya,dia belum pulang dari tadi pagi"jawab Iwaizumi dengan nada rendah. Bakugou menatap iba pada Iwaizumi ia lalu memeluk Iwaizumi,"Iwaizumi san"semua Host di club sangat tahu kalau Iwaizumi dan Kasamatsu adalah sepupu yang sudah seperti saudara kandung,mereka selalu bersama dari masih kecil.

Levi melihat arlojinya."ini sudah pukul 24.00 sebaiknya kita tidur saja,jika besok pukul 7.45 Kasamatsu belum pulang kita akan mencarinya dan lapor polisi okay"saran Levi lalu di balas anggukan oleh para host yang lain. Bakugou menoleh ke arah Todoroki,"Shoto bolehkah aku menginap disini?malam ini saja"pinta Bakugou memandang wajah kekasihnya penuh harap, para host juga melihat Todoroki dengan pandangan yang sama,"ah baiklah kalau begitu aku akan cari hotel dekat-dekat sini, besok pagi aku juga ikut mencari" jawab Bakugou,"ah bagaiman jika bermalam di rumahku kebetulan rumahku dekat dengan distrik ini,dan juga aku tinggal sendiri"tawar Suiryuu pada Todoroki,"heeh??kalau begitu aku juga ingin menginap di rumahmu bocah!"sahut Gintoki. Hijikata menepuk jidadnya,"kau tidak diundang Sakata san"ujar Hijikata,"heeh tapi Suiryuu belum mengatakan apa-apa kok,bagaimana Suiryuu?"tanya Gintoki penuh harap.

Suiryuu tersenyum,"daijoubu,aku punya banyak space di rumahku hehe,Saitama san..maaf ya harusnya kau jadi orang pertama yang menginap di rumahku tapi karena kita belum menikah dan ada hal genting ini jadi..""hentikan kalimat bodohmu itu"sanggah Zoro dan Hijikata, sementara Saitama hanya menggeleng.

..........

Kise terbangun dari tidurnya ia meraba-raba samping kasurnya. Dingin . ia langsung membuka lebar matanya lalu menoleh ke samping,"Kasamatsu?!"panik Kise melihat sebelahnya kosong, Kise langsung beranjak dari kasurnya dan mencari Kasamatsu,"Kasamatsu??!"panggilnya sedikit teriak. Tiba-tiba terdengar suara dari arah kamar mandi membuat Kise segera melangkah mendekat,"Kasamatsu?"panggil Kise setelah sampai di depan pintu kamar mandi. Tak ada jawaban dari sana,Kise mencoba membuka gagang pintu dan ternyata tidak terkunci. Pintu terbuka lebar dan Kise melihat pemandangan yang membuatnya panik. Kasamatsu terduduk lemas di samping bath up dengan wajah yang pucat. Kise berlari mendekati Kasamatsu,"oi Kasamatsu!"Kise memegang badan Kasamatsu dan sedikit mengangkatnya,"astaga panas sekali"ujar Kise ketika merasakan suhu tubuh Kaamatsu yang panas.

Tanpa babibu lagi Kise langsung menggendong tubuh yang lebih mungil itu membawa Kasamatsu pergi ke rumah sakit.

..........

"apa sudah ada kabar dari Kasamatsu?"tanya Gintoki pada Hijikata yang di jawab gelengan tentu saja. Bakugou menghela nafas lelah begitu juga Todoroki walaupun ia terlihat datar tapi ia juga lumayan khawatir dengan Kasamatsu. Kagami masuk ke dalam rumah mereka di belakangnya ada Aomine, Kuroo dan Oikawa. Ya hari ini mereka ketambahan pasukan untuk membantu pencarian Kasamatsu,"kami sudah mencari dan bertanya pada toko-toko langganan kita tapi taka da yang melihat Kasamatsu san"ujar Aomine,"Oikawa san kami sangat berhutang budi padamu karena kami bensin mobilmu jadi sekarat"ujar Kagami tidak enak karena mereka mencari Kasamatsu dengan mobil Oikawa.

Oikawa menggelengkan kepalanya,"ah lupakan jangan diambil pusing" Saitama berdiri lalu membungkuk ke Oikawa,"Oikawa kun aku akan mengganti bensin mobilmu"ujar Saitama membuat Oikawa terkejut,"ah iye iye iyee!!daijoubu aku kan hanya membantu lagian aku juga khawatir dengan Kasamatsu di tambah melihat Iwa chan yang panik membuatku tidak tenang"balas Oikawa membuat Iwaizumi menunduk malu.

"asistenku tidak bisa melacak ponsel Kasamatsu"ujar Kambe yang sedang mengotak ngatik gadget yang disebut asisten olehnya,"aghh bahkan teknologi canggih Kambe san tidak bisa melacak Kasamatsu"kata Zoro frustasi. Semua yang dalam ruangan itu nampak berpikir keras,"hiks aku rindu Kasamatsu nii chan"isak Falco,"tenanglah Falco Kasamatsu nii chan pasti kembali"ujar Levi menenangkan. Di saat mereka sedang berpikir tiba-tiba pintu rumah terbuka menampakkan sosok Gojo yang tersenyum lebar di tangannya ada banyak makanan,"OHAYOOO MINN...eh?ada apa ini?"keceriaan Gojo hilang melihat wajah-wajah gloomy di depannya. Itadori langsung menghampiri Gojo,"Gojo san..Kasamatsu san..."

...........

Setelah mendengar cerita Itadori dan yang lainnya Gojo ikut prihatin ia juga memikirkan Kasamatsu.

'tring'

Notifikasi pesan berbunyi di hape Gojo, ia segera membuka ponselnya,'ace?'batinnya.

From ace:

'oi lihat bukankah dia salah satu host di Neko chan?'

-image-

Gojo melihat gambar yang dikirim Ace. Terlihat Kasamatsu sedang di bopong oleh seorang pria berambut kuning yang tak lain adalah Kise namun wajah Kise tidak terlalu terlihat,"minna aku tahu di mana Kasamatsu mitte!"ujar Gojo menunjukkan gambar di ponselnya. Mereka melihat gambar yang di perlihatkan Gojo. Saitama yang paling depan lebih berfokus dengan pria yang membopong Kasamatsu,"Kise Ryouta!"seru Saitama setelah yakin dengan pria yang bersama Kasamatsu. Zoro dan Hijikata yang mendengar itu langsung emosi,"sial ternyata bajingan itu!"teriak Hijikata dan Zoro.

Suiryuu mengangkat tangannya keatas,"aku akan memukulnya untuk kalian hehe!"tawarnya dengan wajah ceria. Saitama menggeleng membuat Suiryuu menurunkan tangannya. Bakugou yang emosi ingin meledak tapi tidak jadi karena di tenangkan oleh Todoroki. Saitama menoleh kearah Gojo,"Gojo san,tolong suruh Ace san tahan mereka dulu dan tanyakan kenapa mereka ada di Rumah sakit,aku Tsukishima,Levi san, Iwaizumi dan Itadori akan kesana"ujar Saitama yang langsung dituruti Gojo.

Zoro dan Hijikata nampak tak terima,"hey kami juga mau ikut!"kata mereka, Suiryuu mengangguk setuju,"aku juga hey!"tambah Suiryuu. Kambe menggeleng,"yang ada kalian akan membuat keributan disana,jadi tenanglah di sini dan tunggu bersama yang lain!"perintah Kambe kesal dengan sifat kekanakan mereka. Zoro,Hijikata dan Suiryuu merengut tapi hanya bisa menurut.

...........

Kasamatsu terbaring lemah di ranjang IGD,tangan kirinya tertancap selang infus,sementara di sampingnya terlihat Kise yang sangat cemas dan memegangi tangan kanannya,"Kise san"panggil Kasamatsu lemah,"ya ada apa Kasamatsu?apa ada yang sakit?"tanya Kise, Kasamatsu menggeleng kecil,"iye,ano...arigatou"ucap Kasamatsu. kise terdiam mendengan ucapan terimakasih dari Kasamatsu. ok sekarang dia merasa seprti orang yang brengsek sekali,bahkan Kasamatsu mengucapkan terimakasih padanya.

"Kasamatsu maafkan aku ini semua karena ulahku,aku...aku terlalu egois sehingga kau jadi begini"Ujar Kise sedih Kasamatsu menggeleng,"Kise san,aku sudah memaafkanmu,aku tahu kau sebenarnya pria yang baik ya walaupun sifatmu sangat menyebalkan,dan aku tidak menyangka kau berani berkata jujur padaku jika kau menyukaiku" balas Kasamatsu sembari tersenyum kecil. Kise hanya terdiam menatap Kasamatsu,"dan sejujurnya aku masih belum percaya kau menyukaiku,aku takut kau hanya bermain denganku"lanjut Kasamatsu, Kise terperanjat mendengar ucapan Kasamatsu,ia menggeleng cepat,"aku benar-benar menyukaimu Kasamatsu,jika aku berbohong kau bisa mencongkel kedua mataku!!"ujar Kise bersungguh-sungguh,"wow wow wow Kise san,tidak usah berlebihan seperti itu!kau mengingatkanku pada Akashi senpai"balas Kasamatsu sedikit kaget ia jadi mengingat senpai gilanya itu. Kise merengut,"hey jangan samakan aku dengan psikopat gila itu"protes Kise membuat Kasamatsu terkekeh kecil.

"Kasamatsu"

Obrolan mereka terhenti ketika melihat beberapa anggota Club berada di depan tirai ruang IGD. Iwaizumi langsung memeluk Kasamatsu erat,"baka aku khawatir!hiks"omel Iwaizumi namun matanya menitikkan air mata. Tsukishima,Levi, Saitama dan Itadori mendekati mereka di luar tirai nampak Ace dan Gojo melihat scene itu. Saitama menatap Kise yang menunduk dengan tatapan yang tak bisa diartikan,"Kise san..bisa bicara sebentar?"tanya Saitama tenang namun dalam nadanya menyiratkan kekesalan luar biasa. Kise hanya bisa menurut dan keluar dengan Saitama.