||Pukul 20.00 Di rumah Liora||
Liora menatap malas abangnya yang sedari tadi menceramahi dirinya.
"Lo gk boleh balapan. Lo bahkan belum bisa bawa motor sport, gak usah sok-sokan balapan. Gue nggak mau lo kenapa-kenapa" Kata Adrian sedang memakan makanannya
"Gue bisa. Lo nya aja yang gak tau." ujar Liora mencari pembelaan.
Liora yang asli memang tidak bisa menggunakan motor. Tapi Qiara? Jangan ditanya, meski dia berasal dari keluarga yang sederhana... dia juga suka mengikuti balap motor dengan Vanya.
"Pokoknya gak boleh. Jangan ngebantah!" ujar Adrian tegas.
"Iya-iya."
Kalian fikir Liora akan menurut? Oh tentu tidak! Setelah Adrian pergi bekerja dia akan pergi ke arena balap.
"Gue berangkat. Beres-beres rumah sebelum tidur, jangan lupa kunci pintu sebelum tidur. Tenang... gue bawa kunci cadangan." ujar Adrian mengelus kepala Liora lembut.
Liora mengangguk patuh dan pergi mengantarkan Adrian kedepan gerbang depan.
"Pulang jam berapa?"
"Cafenya tutup jam 2. Jadi gue pulang jam 2." jawab Adrian.
Liora lagi-lagi mengangguk. "Hati-hati." ujarnya.
Adrian tersenyum dan mengangguk, lalu dia pergi dari sana, berjalan kaki. Melihat Adrian yang sudah jauh Liora dengan cepat memasuki rumahnya.
Dia menyapu, mengepel, mencuci piring, dan membereskan hal lainnya.
Pukul 21.30 Dia sudah selesai membereskan rumah. Dia bersiap untuk pergi ke tempat balapan sekarang.
Sekarang Liora sudah siap untuk ke tempat balapan.
*****
|| Di Arena Balap||
Sebelum ikut menjadi peserta balapan, dia diharuskan mendaftar terlebih dahulu.
"Nama? Umur? Taruhan?" tanya Seorang Pemuda yang mencatat siapa saja yang ikut serta dalam balapan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bukan Protagonis [END]
Teen FictionAnatasya Liora novel yang menceritakan tentang kisah pemeran utama wanita 'Anatasya Liora' dan pemeran utama Pria 'Wiliam Aksaranata' yang saling mencintai namun menyembunyikan perasaan mereka masing-masing. Juga menceritakan tentang sang Antagonis...