29

34.6K 2K 197
                                    

Aku ga tau kalian masih ada yang inget sama cerita ini, maaf ya ❤️❤️❤️aku harap kalian suka dan enga kecewa dan aku harap vote nya meningkat dari part sebelumnya.

Terimakasih yang Udah bertahan sejauh ini, makasi banyak sama Kalian yang masih tetep Disni sama aku.

Selamat membaca sayang!

______________________________________

Saat ini pria itu sedang merenung, memikirkan kejadian yang telah berlalu beberapa menit yang lalu. Tangan kekarnya terulur mengusap wajah tampan nya yang sedikit mulai timbul keriput.

"Perasaan apa ini?" Ucapnya sambil menyentuh bagian kanan dada nya, perasaan yang sedikit mengganjal di dalam hati nya.

Ada sekitar lima belas menit dirinya hanya berdiri di bawah guyuran shower, Tampa melepaskan pakaiannya. Mata tajamnya menatap datar kearah pantulan cermin yang Sedikit retak akibat dirinya sendiri.

Tiba tiba angin lembut berhembus lembut menerpa wajah nya, pria itu memejamkan matanya menikmati hembusan angin itu. Pria itu menghirup aroma yang dikeluarkan angin itu.

Aromanya favoritnya, yang telah lama hilang kini datang kembali.

Wangi yang lembut memasuki Indra penciuman nya. Membuat pikiran pria itu sedikit lebih rileks.

"Mas Al" Bisikan suara itu terdengar jelas di telinga pria itu. Badannya sedikit menegang mendengar bisikan itu, masih dengan mata terpejam rapat.

"Mas Al... Kau tidak ingin melihatku?"
Dirinya tidak sendirian di kamar mandi ini, dapat ia rasakan aroma semerbak wangi itu telah berpindah tempat. Pria itu sadar bahwa suara bisikan yang manis itu tempat berada di depan Nya.

Ada satu namanya yang terukir indah di dalam hati Nya, dari aroma nafas nya atau bahkan wangi khas yang dia keluarkan, dirinya tau betul. Pria itu jelas tau bahwa yang telah berdiri didepannya ini adalah belahan jiwa nya yang telah menghilang.

"Nefestari"

" Akhirnya kau membuka mata mu"

Pria itu menatap wajah cantik yang dimiliki istrinya, rambut yang panjang berwarna emas dan bola mata berwarna merah muda itu sungguh cantik luar biasa oh jangan lupa kan senyum manis yang membuat pria itu selalu jatuh cinta berkali-kali.

Badanya reflek sendiri memeluk wanita cantik itu, bahkan pria itu tidak sadar bahwa pakaian yang dikenakannya basah kuyup

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Badanya reflek sendiri memeluk wanita cantik itu, bahkan pria itu tidak sadar bahwa pakaian yang dikenakannya basah kuyup.

"Aku merindukanmu. Setengah mati aku merindukanmu sayang" Guman pria itu memeluk erat-erat tubuh yang sudah lama ia rindu kan. Sedangkan wanita itu tidak membalas pelukan itu.

"Ini yang aku inginkan sejak lama. Kehangatan ini, kehangatan yang aku dapat dari mu "

" Bisa kau lepaskan aku, Alex?" Ucap Nefestari sedikit mendorong tubuh Alex sekuat tenaga nya, tapi tidak ada reaksi yang dikeluarkan Alex.

NitrogenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang