Louis' POV
Fans di Seattle sempat menanyakan kemana niall malam ini secara bersamaan. Bayangkan saja, puluhan ribu orang bertanya "where's niall?"
Dan kami hanya bisa menjawab "He was back to London last night" jawab harry, yang mewakilkan kami. Serentak semua mengeluh. Tapi mereka hanya mengeluh sebentar dan mulai menikmati konser kami.
"Untung saja mereka mau mengerti" zayn menghembuskan nafasnya
"Iya. Coba kalau tidak, perang dunia ke 4 datang" candaku
Yang lain tertawa lalu zayn menyeletuk, "Perang dunia aja gaada lou HAHA"
"Atau tidak mereka melempari kita dengan batu dan tomat. HAHA!" tambah zayn
"Dan nanti tomat itu tepat masuk kemulut harry yang lagi terbuka HAHAHA" ucap liam
"Lalu ada batu yang mengenai tepat di kepalamu liam" harry balas dendam
"Apaan siii haaar?" ocehku dan diikuti yang lain
"Bully aja teruuusss. Harrynya udah gaadaaa koook" Ucap harry kesal
*
Niall's POV
Sungguh, aku sangat lapar. Dan sebenarnya masih dihantui oleh jet lag. Tapi untungnya ada teman-teman flo yang menemaniku.
"Kalian ingin pesan apa?" tanya ryan
"Aku special menu ya. 2 porsi" jawabku cepat
"Hey, kenapa tidak ambil paket 'For Us' saja?" usul emmie
"Yasudah, kalian aja yang pesan paket 'For Us' aku yang special menu" ucapku. Yang lainpun menyetujui.
Tak lama makananpun datang.
Rasanya sudah lama sekali aku tidak makan nando's. Terakhir kalinya aku ingat saat aku dan flo makan bareng dan kami lomba makan. Selain itu aku lupa. Haha.
"Jadi, bagaimana UOL?" aku memulai percakapan sambil menyuap suapan pertamaku
"Sama seperti biasanya" jawab troy diikuti anggukan yang lain.
"Kau kangen berkuliah rupanya, huh? Haha" ledek ryan
"Whoa whoa whoa. Kangen? Cih! Enakan kaya gini, daripada kuliah. Aku hanya kangen sama tempatnya saja!" jawabku mentah-mentah
"Chill out man, chill out! Jangan nge-gas gitu doong! HAHAHA" emmie tertawa diikuti yang lainnya. Aku hanya mengangguk dan kembali melanjutkan makanku.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm in Love With You [ON HOLD]
FanfictionFlourance Jansen atau biasa dipanggil Flo mendapat beasiswa untuk bersekolah di University of London. Berawal dari makanan, Flo bertemu sesosok pria yang belum pernah ia lihat sama sekali. Mulai dari hari itu, ia merasa hatinya mulai bergetar menand...