AHC 7: STARTED

7.5K 894 17
                                    

Vegas menatap sosok Pete yang tertidur pulas di kasurnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Vegas menatap sosok Pete yang tertidur pulas di kasurnya.

Ini sebenarnya lain daripada biasanya. Bahkan aroma di kamar Vegas juga berbeda. Kali ini ruangannya seperti toko bunga.

Bunga mawar dan lavender.

"Sangat cantik," bisik Vegas tanpa bosan.

Vegas tak pernah membawa orang lain ke ruangannya. Bahkan Macau pun tak pernah tidur di kamarnya. Apalagi teman tidurnya, karena biasanya Vegas akan menemui teman tidurnya di hotel mewah.

Yah, setelah itu Vegas tak akan menemui mereka lagi.

Pete tampak tidur pulas dengan wajah yang merah. Pria itu tidur miring ke kanan, dengan tangan kanan yang memeluk bantal lainnya. Terkadang dahi Pete berkerut seolah dirinya mimpi buruk.

Dan tangan Vegas akan menepuk punggung Pete pelan agar Pete tenang kembali.

Tapi Vegas harus menemui seseorang saat ini.

Vegas yang baru saja berdiri dari kasur kembali duduk lagi. Hanya sekadar untuk mengusap wajah panas Pete.

Suara dering telpon membuat Vegas segera mengangkatnya. Tak mau suara itu mengganggu tidur Pete yang tenang. Vegas mendengus malas sebelum mengangkat telponnya.

"Ada apa?"

Suara di line telpon sedikit resah. "Kau membawa Pete?"

Vegas melirik Pete sekali lagi. Sebelum ia bangkit dari ranjang pelan. Tak mau membangunkan pria ini dalam tidur lelahnya. Sehingga ia keluar menuju balkon kamarnya.

Menutup pintu menuju balkon agar anginnya tak menghampiri Pete.

"Bagaimana dengan situasi di sana?" tanya Vegas tanpa berniat menjawab pertanyaan Kinn.

"Tentu saja Pa memerintahkan kau untuk mengembalikan Pete."

Vegas mendecih pelan. "Aku mengikuti rencana kalian. Menemui tikus dan mengajaknya masuk ke jebakan."

Dan para bodyguard di sekitar mereka tak tahu itu. Hanya segelintir cara untuk mengatasi pengkhianat di antara para bodyguard ini. Sehingga Vegas hanyalah pengalihan.

Pengalihan bagi pihak musuh dan untuk kepolisian.

Vegas bertindak seolah menerima barang dan bertransaksi di pelabuhan. Sedangkan barang yang asli ada di gudang barat.

Jika tertangkap atau Vegas gagal melarikan diri, setidaknya Theerapanyakul masih aman karena pemimpinya terlihat bersih.

Itulah mengapa sejak awal tim di bagi menjadi dua.

AFTER HE CAME | VEGASPETETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang