Chapter 2

2.4K 150 13
                                    

Last night...

Sky keluar dari lift di dalam penthouse Chris dan dia langsung berjalan menuju kamar tempat Chris berlindung. Memasukkan nomer pin di pintu kamar itu dan membukanya dan dia menahan napasnya saat menghirup pheromone si Alpha. Jujur saja, pheromone semua kawanan serigala sebenarnya seperti parfum di hidungnya, dia bisa menciumnya setiap saat. Dan oleh karena itu juga dia bisa membedakan mana yang manusia biasa dan mana yang merupakan kawanannya.

Akan tetapi, berbeda dengan pheromone Alpha dan Omega yang bisa berubah menjadi semakin menguat saat bulan purnama, pheromone yang dimilikinya tidak akan pernah bisa menyeruak atau menjadi lebih kuat. Bisa dikatakan bahwa Beta memiliki pheromone seperti halnya parfum yang biasa manusia biasa gunakan. Dan terkait ucapan Peter yang menyarankannya supaya dia saja yang bercinta dengan Chris? Sky tidak tau jika itu bisa memberikan bantuan yang sama seperti jika Alpha dan Omega bercinta, atau Sigma dan Omega. Beta sangatlah... biasa saja. Ya, golongan biasa saja, maka dia pun tidak mau berharap banyak.

"Chris, lo di mana?" panggil Sky karena dia tidak melihat Chris di kamarnya. Pheromone laki-laki itu benar-benar tertahan di kamar ini meskipun dia tidak di sana. Sky pun keluar dari kamar itu setelah mengecek kamar mandi di dalam kamar dan tidak menemukan Chris.

"Chris?" panggil Sky lagi seraya menelusuri penthouse besar itu, masih tidak juga dia lihat sosok si Alpha. Hingga akhirnya dia berjalan ke sisi lain rumah, tempat jacuzzi dan dilihatnya Chris berada di dalam jacuzzi itu.

"You okay?" tanya Sky dan Chris menggelengkan kepalanya, tidak menatapnya.

"Chris," Sky pun berjongkok di tepi jacuzzi itu, yang sebenarnya terlihat seperti kolan renang karena jacuzzi itu begitu besar dan dia terkejut saat Chris menoleh dan menyandarkan keningnya di lututnya. Apa yang terjadi?
Sky pun menarik kepala Chris dan menengadahkannya, dilihatnya wajah pucat laki-laki itu dan dia tertegun. Kenapa... Chris seperti ini?

"Sakit, Sky," ucap Chris lirih masih dengan mata terpejam dan Sky menengadahkan kepalanya, melihat langit dan juga bulan yang kian terlihat karena hujan sudah reda.
Baju yang Sky pun semakin basah karena Chris yang kembali menundukkan kepalanya di lututnya dan Sky pun menelan ludahnya. Pheromone Chris sepertinya sudah mulai berubah menjadi racun di tubuhnya. Apakah dia bisa membawa Chris menemui Peter? Apa yang harus dilakukannya sekarang?

"Sebentar. Gue turun," ucap Sky dan Chris pun mengangkat kepalanya. Ditatapnya Sky yang berdiri dan membuka bajunya satu per satu. Tunggu! Apa yang direncakan Sky? Apakah...

"Sky?" tanya Chris dan dia menelan ludahnya, melihat Betanya itu hanya mengenakan boxer serta kaos putih tipisnya dan masuk ke dalam jacuzzi dan berada di depannya.

Sky menelan ludahnya gugup. Persetan dengan hatinya. Persetan juga dengan sakit hati yang akan dia rasakan setelah dia mengambil keputusan ekstrem ini. Persetan dengan dirinya sendiri. Dia tidak mungkin membiarkan Chris mati perlahan karena pheromone yang berubah menjadi racun.

"Gue... Gue gak tau gue bisa bantu kayak Omega atau nggak, tapi... At least..." ucap Sky gugup dan mulai mendekati Chris. Dia bisa merasakan jantungnya berdetak begitu cepat. Dia bahkan tidak berani menatap Chris. Berada di posisi sedekat dan seintim ini dengan Chris adalah suatu hal yang selalu menjadi fantasinya. Sesuatu yang dia tau hanya bisa dia impikan dan tidak bisa diharapkan untuk menjadi kenyataan, tapi... bukankah cinta berarti rela berkorban mesti tau itu akan menyakiti diri sendiri? Maka, itulah yang akan dia lakukan.

Chris mengerjapkan matanya. Pheromone? Pheromone Sky tercium jelas di hidungnya. Tunggu! Bagaimana mungkin? Bukankah pheromone Beta tidak bisa menyeruak menjadi lebih kuat? Tapi, dia benar-benar bisa mencium pheromone lain selain pheromonenya sendiri.

뉴 ABO (New Aboverse) ⚠️🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang