Duo Boring || loss of attention

531 57 9
                                    

Maaf apabila ada kesalahan/typo pada kata ataupun kalimat. Hal tersebut akan segera diperbaiki, ketika waktu revisi tiba. Selamat membaca✨

Pembicaraan di backstage terhenti begitu saja, staff memutuskan untuk membicarakan masalah tersebut setelah di agensi. Dan mereka akan bersiap kembali penginapan untuk packing dan melakukan penerbangan pulang ke Korea.

"Kau berjanji untuk tidak membicarakan ini pada staff lain, sebelum aku yang mengatakannya Han." ucap Felix pelan, saat keduanya lagi ada kamar mereka.

Han tatap Felix dengan tajam, "Aku tau. Kau tidak akan pernah mengatakan yang sebenarnya pada mereka. Karena itu aku yang mengatakannya." jawab Han seadanya.

Felix menundukkan kepalanya, "Aku hanya perlu waktu. Aku akan mengatakannya bila sudah memiliki keberanian untuk berbicara pada mereka, seharusnya kau mengerti hal itu."

Han menutup dengan cukup keras koper miliknya, buat Felix terkejut dan menatap takut pada sosok yang lebih tua sehari.

"Apa saat kau menuduh ku waktu itu kau mengerti diri ku? Tidak, kau bahkan mengatakan pada semuanya dengan begitu lantang. Dan si brengsek itu bahkan sadar jika selama ini aku sibuk dengan urusan musik, sampai melupakan hal penting,"

"Jika aku juga sebenarnya membutuhkan kepuasan biologis, tapi aku sadar hal tersebut tidak mungkin aku lakukan mengingat diriku tak ingin menyakiti orang lain Fel." ucap Han.

Felix diam, sedangkan Han kembali fokus untuk merapikan pakaiannya ke dalam koper. "Aku akan kembali ke kamar ku, gunakan lah waktu-mu untuk menyesal di sini." ucap Han sambil membawa kopernya, untuk kembali ke kamar.

"Sebelum itu, boleh aku bertanya padamu?" ujar Felix buat Han menghela nafasnya dengan kasar.

"Katakan, cepat." jawab Han dengan nada tidak bersahabat.

"Seseorang yang tidak ingin kau sakiti perasaannya, A-apa itu Hyunjin?" tanya Felix gugup. Ia tatap Han, yang kebetulan pria lebih tua sehari juga sedang melihatnya.

Han mengalihkan tatapannya sejenak, dan tersenyum tipis. "kenapa kau berbicara begitu. Kau cemburu?" sahutnya sambil menatap mata Felix.

"B-bukan begitu, aku hanya tidak sengaja melihat mu bertatapan dengannya. Tatapanmu berbeda, saat melihat ku dan dirinya. Jadi, aku menyimpulkan jika dia adalah orangnya." jelas Felix sambil tersenyum tipis.

"Tidak ada yang perlu dikatakan lagi kan? kalau begitu aku pergi," balas Han dan berlalu begitu saja.

Felix diam, di dalam ruang kamar yang tiba-tiba terasa sangat hening. Sampai ia bisa mendengar suara dirinya menahan tangisan, dan berusaha untuk berhenti meskipun terasa sulit.

*****


Stray Kids telah kembali ke Korea. Kedelapan member sama sekali tidak berbicara, begitu sampai di asrama mereka masing-masing.

Chan yang masuk ke dalam kamar, dan mengunci pintunya. Han yang terlihat tidak ingin diganggu. Begitu pula kedua member lain, di asrama satu.

Lain, bila di asrama dua. Minho cuman duduk di tepi kasur sambil merenung. Tatapannya kosong, ia lelah dengan jadwal padat mereka. Mengapa sekarang pikirannya juga harus di buat kelelahan?

Seungmin, pria itu terlihat masih kecewa dengan Changbin. Ia bahkan lebih banyak diam, dan berlalu ke kamar begitu saja. Ayen, memilih untuk diam di sofa ruang tengah, sambil menatap satu-persatu pintu kamar kakaknya. Felix, tampak tidak bersemangat.

"Kak Minho," panggil Ayen pelan dari luar kamar.

Panggilan tersebut, agak mengejutkan Minho yang masih merenung. "Iya, Ayen. Ada apa?" tanya Minho tanpa membuka pintu kamar.

Duo Boring || BANGINHO ft JILIXTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang