BC - 09

1.4K 156 19
                                    

Vote dan komen
Happy reading

* Chapter 9 *

* Chapter 9 *

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.







" Xuan, itu taruh disana. Jangan dekat-dekat dengan tenda."


" Acheng, bagaimana tendamu? Kenapa masih belum berdiri? Ayolah punyaku sudah selesai dari tadi."


" Haikuan, jangan duduk saja, bantu acheng. "


" Jinling, shizui, jingyi jangan makan semua cemilan, aduh aku meminta kalian untuk menyusunnya bukan memakannya."

" Yubin apa yang kau lakukan? Kerja!"


Halaman belakang mansion xiao sangat ramai sekarang, dan keramaian itu di dominasi oleh suara Zhan yang selalu berteriak kesal entah itu karena teman-teman nya yang tidak becus membuat tenda atau yang lainnya yang tidak serius mengerjakan tugasnya.


Ya, seperti yang Zhan katakan ia akan membuat pesta kecil-kecilan untuk yibo. Mengajak teman-teman nya menginap dan mendirikan 3 tenda di  halaman belakang rumahnya. Ia bermaksud untuk berkemah malam ini, yibo pasti senang.


Semua ini adalah kejutan maka dari itu yibo tak diizinkan ke area belakang, walau Zhan tahu adiknya tak akan beranjak dari kamar nya barang sedikitpun sekarang. Tapi ia berjanji akan mengembalikan senyum cerah yibo, dan membuatnya cerewet kembali.


" Zhan, jangan berisik! Kau menyebalkan! Enyahlah"


Itu haoxuan seperti biasa, dia paling anti jika di tegur apalagi diperintah. Walau sama teman sendiri. Teman lainnya tertawa oleh pernyataan haoxuan yang frontal. Begitu pula Zhan yang hanya memberikan senyum meremehkan di wajahnya.


Teman-teman Zhan yang pernah main kerumah, haoxuan, Acheng dan haikuan tentu tahu permasalahan dan gejolak tabiat zhan, temperamen zhan yang labil juga sudah dimaklumi mereka semua.


" Zhan, lebih baik kau bersiap atau panggil adikmu. Ini sudah hampir gelap" ujar haikuan tenang.


Zhan langsung mengiyakan dan berlari menuju rumah, kelantai atas kamar yibo.


Lion room~


Zhan berjalan perlahan, takut mengejutkan yibo jika datang tergesa-gesa. Jujur Zhan sangat bersemangat hingga sulit hanya untuk mengatur nafasnya.


" Yibo? A-apa kau di dalam?" Ujar Zhan melihat kesana-kemari mencari eksistensi keberadaan sang adik. Melihat di bawah kasur takut-takut yibo tengah bermain disana sendirian tapi tidak ada.


Dikamar mandi, tidak ada.

Dikamar Zhan, tidak ada.


Dikamar orang tua nya juga tidak ada.

Baby Chubby - ZhanYi Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang