14

709 74 8
                                    



"Selamat pagi bunda ku yang cantik"

"Selamat pagi mami Ahn Yujin yang cantik dan tampan"

"Waaaa... Selamat pagi juga adikku yang keren" ia memeluk Leeseo.

"Dimana azzo?" Matanya celingak-celinguk mencari anak anjing putih milik maminya.

"Ohhh itu" Sullyoon berlari kecil menghampiri azzo "Selamat pagi azzo yang tampan"

Leeseo menatap aneh kearah unnie nya.

"Ada apa ini? Kenapa kau terlihat bahagia sekali" Yujin menoleh sekilas.

Sullyoon tidak menjawab, dia hanya menggeleng sambil tersenyum menatap maminya.

"Ayo sarapan dulu, setelah itu berangkat sekolah"



"Yaaaak! Berhentilah tersenyum. Kau membuatku merinding unnie" Leeseo tidak tahan, saat makan saja Sullyoon tidak berhenti tersenyum.

"Apasih. Makan saja sarapan mu, tidak perlu mengurusi ku"

Sebelum Leeseo memprotes "Jika kau berbicara lagi, aku tidak akan mengantarmu ke sekolah"

Deheman Yujin membuat mereka berdua diam "Ahn Sullyoon, Ahn Hyunseo berhenti berbicara. Makan lah dengan tenang!"

"Nee..."






~~~~






Gadis itu turun dari mobilnya, sedikit merapikan seragamnya yang kusut.

06.30

Masih setengah jam lagi "Apa aku terlalu bersemangat ke sekolah" batinnya.



"Jinni-ya!" Ia berbalik kearah seseorang yang memanggilnya.

"Ha-hai" Sullyoon mengangkat tangannya menyapa Jinni.

Gadis itu tersenyum tipis "Hai"

"....."


"....."

Canggung sekali.

"Ayoo! Aku akan mengantarkan mu ke kelas" Jinni mulai melangkah.

Jinni berbalik menatap Sullyoon yang masih belum bergerak "Hai! Kenapa?"

Sullyoon menggeleng, ia melangkah mendekati Jinni.

"Kau akan mengantarkan ku kan?" Matanya menatap Jinni.

"Aku? Kapan aku mengatakan aku akan mengantarkan mu?" Jinni menyatukan alisnya.

"Kau!! Aisss yasudahlah" Sullyoon dengan cepat meninggalkan Jinni, ia menghentakkan kakinya.

Jinni tersenyum lagi. Yaa akhir-akhir ini ia sering tersenyum.

Dengan cepat ia menyusul Sullyoon, mengaitkan tangan mereka "Aku hanya bercanda"

"Astagaaa!! Ini masih pagi tapi a-aku.... Ya Tuhan jantung ku"

Pemandangan Jinni yangmengandeng tangan Sullyoon membuat sekolah menjadi heboh. Bagaimana tidak, ini Jinni! JINNI!!!


be mysun | Sulljin ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang