36

1.2K 156 6
                                    

Hay..... mohon like nya. ya.... Aku senrng banget.  Ada yang baca tulisan tak berkonsepku... hahahah... karena ini gak direncanaan sebenernya.


Dan kayaknya untuk 2 minggu kedepan aku bakal jarang post soalnya ada upacara agama.... ...

Makasi ya... pey pey....







Ketika mark sampai di ruang tunggu VVIP bandara, seorang pria dengan tampilan bak model dari katalog busana  Giorgio Armani sudah berdiri menghadap jendela memebelakangai mark,  memandang aggun pemandangan diluar dari balik kaca jendela, menampilkan pemandangan pesawat yang hilir mudik dikejauhan.

Mark mengernyit melihat pemandangan dihadapanya, apa orang ini berfikir dia sedang melakukan pemotretan atau apa.

" Kau menemukan sesuatu?"

Pria yang sejak tadi sibuk menatap kejauhan berbalik menatap mark, lalu berjalan bak model papan atas mendekat kearah mark yang duduk di sofa tunggal sambil menyilangkan kaki.

Jeno meletakkan sebuah USB yang dilapisi emas berbentuk replika kaki manusia.

" Aku mendapatkanya susah payah, dan ngomong ngomong  itu terbuat dari emas asli"  Kata jeno menunjuk USB yang sedang di pengang mark.

Yuta menyerahkan Tab kepada mark, yang diterima mark tanpa menoleh, ia menghubungkan USB yang jeno berikan, mengakses file file yang ada didalamnya, membaca sekilas semua temuan jeno. 

" Sepertinya madam go sudah merencanakan untuk menghianatimu sejak lama. Dia beberapa kali menemui Peter Hong dan  Abizar Ali secara diam diam"

Mark mengernyit mendengar nama yang sepertinya tidak asing. Jeno menutup mulut saat melihat ekspresi mark, mark sepertinya melupakan 2 nama itu.

" jangan katakan  kau melupakan Abizar Ali, putra dari Azad atha pemilik kilang minyak dari Timur tengah yang  kau tembak di kaki,  dan kau membiarkan Alex mencabik cabik tubuhnya, hidup hidup,  di samping menja makan dimana kau duduk menikmati makan malam mu"

" Ahhhh pemilik kilang minyak yang penghianat itu" Kata mark baru mengingat pria yang menghianatinya 8 tahun lalu tapi mark sudah menghabisinya tenang saja dunia tidak butuh tambahan orang yang tidak tau sopan santun dan tidak setia.

Jeno menggeleng mengetahui jika mark bahkan tidak mengingat namanya. Tapi ingat jika orang itu menipunya. Ahhhh bebar benar sialan.

" Ya. Yang itu. Putranya yang saat itu berusia 20 tahun, Sepertinya berniat balas dendam padamu. 2  tahun belakangan dia sering terlihat bertemu diam diam dengan madam go, sepertinya madam go menggunakanya untuk mengusikmu"

Mark masih menekuni Tab di tanganya sambil mendengarkan penjelasan jeno. Ketika gerakan tanganya berhenti di salah satu file.

" Madam go pergi ke China, bulan lalu?"

Jeno mengangguk... " Ya dia bisanya mengantar sendiri anaknya ketika melayani klien penting"

" Jadi dia sudah mengumpulkan pasukan" Gumam mark sambil terkekeh.

" Sepertinya tujuan utama madam go adalah mengacaukan semua keluarga.  Belakangan, dia gencar mengancam keluarga keluarga kecil, Dan untuk Seo donghyuck, sepertinya dia tertarik padanya di awal tapi melihat kau membawanya kepertemuan, wanita itu sepertinya melihat kesempatan lain, dan  melihat jika seo donghyuck adalah benang yang menghubungkan Lee dan Seo,"

Mark hanya mengangguk sekilas dan masih menekuni tab ditanganya. Jeni sudah biasa, dia akan memberikan laporan pada mark, sementara mark akan mendengarkan sambil membaca rincian informasi yaang jeno berikan.

HAECHAN LIFETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang